"Ayo Seulgi, demi pringles 5." Gumam Seulgi dalam hati
"Ya udah siniin obatnya, sama ambilin air kak. Mama katanya mau ngambil air tapi gak balik,"
Jaebum tersenyum lalu segera turun ke lantai 1 mengambil air untuk Seulgi meminum obat, sekalian membawa mangkok bekas bubur tadi. Jaebum mernyengit heran saat melihat Nyonya Kang tengah tertawa terbahak-bahak sambil sibuk menonton tv
"Tante," panggil Jaebum
"Eh, Jaebum? Udah selesai Seulgi makannya?"
"Udah tan, ini mau ngambilin air buat minum obat,"
"Oh iya maaf ya tadi gak jadi ngambilin air, soalnya acara kesukaan tante udah mulai, kalo gak nonton nanti tante gak ada bahan obrolan pas lagi arisan sama temen-temen tante,"
"Haha..iya tante, kalo gitu Jaebum keatas dulu ya,"
"Iya," jawab Nyonya Kang kembali sibuk menonton tv nya
Jaebum hanya menggelengkan kepalanya heran, ini anaknya lagi sakit kok malah mentingin tontonan dan obrolannya
Jaebum kembali masuk kedalam kamar Seulgi, gadis itu tengah sibuk memainkan ponselnya
"Cepet di minum obatnya biar besok sembuh trus bisa les,"
"Gak usah les dulu lah kak, capek les terus."
Jaebum menyentil dahi Seulgi
"Aduh.... sakit tau kak!" Seulgi mengusap dahinya yang terasa ngilu
"Les terus dari mana? Baru juga kemaren mulai,"
"Hehe..." Seulgi terkekeh sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal
"Udah, cepet di minum itu obatnya"
"Bawel ih," Seulgi bergumam pelan
"Kakak denger ya."
"Iya-iya kak, maaf." Seulgi merengut sebal lalu segera meminum obatnya
"Huhu.. pait banget obatnya, kaya pas tau kalo gebetan udah punya pacar,"
"Pacar-pacar, kamu tuh belajar dulu yang bener. Baru pacaran,"
"Iya,nanti kalo aku udah pinter berarti pacarannya sama kakak ya?"
Padahal Seulgi serius, tapi respon Jaebum hanya tertawa lalu mengacak gemas rambut Seulgi
"Udah, mending kamu istirahat dulu ya adik kecil,"
"Kak, aku bukan anak kecil, aku udah 17 tahun!"
"Tapi bagi aku kamu itu cuma anak kecil,"
Seulgi merengut kesal lalu segera merebahkan tubuhnya dan menarik selimutnya hingga menutupi seluruh tubuhnya
"Udah, sana kak Jaebum pulang aja. Aku mau istirahat."
Jaebum yang mendengar itu hanya terkekeh, ia menarik selimut Seulgi hingga hanya memperlihatkan wajah Seulgi yang tengah memanyunkan bibirnya kesal
"Istirahat yang bener ya, cepet sembuh adik kecil;"
"IH DIBILANG AKU BUKAN ANAK KECIL!" Teriak Seulgi kesal
Jaebum mencubit gemas pipi Seulgi lalu kembali membenarkan selimut Seulgi
"Besok harus sembuh loh, biar bisa beli pringles,"
Setelah mengatakan itu, Jaebum segera keluar dari kamar Seulgi. Membiarkan gadis itu istirahat
Jaebum tidak pernah tau, jika saat ini Seulgi tengah menahan sesak didadanya karena Jaebum hanya melihatnya sebagai anak kecil
~~
"Lo pura-pura sakit trus malah dia datengin ke rumah? Seriusan?" Mina berkata dengan heboh
"Iya, makanya sih. Gimana gue gak baper, dia perhatian banget,"
"Gue juga mau dong di perhatiin sama kak Jaebum," gumam Chungha
"Sini aku aja yang perhatiin kamu Chung," kata Daniel yang baru datang bersama Minhyun
"Idih, ogah. Udah, sana-sana lo, gara-gara lo ya kak Taeyong jadi ngejauhin gue,"
"Ya bagus dong, ngapain deket-deket si Taeyong-Taeyong itu kalo udah ada aku,"
"Siapa juga yang mau deket sama lo," kata Chungha sinis
"Udah-udah, heran ya sama kalian berdua nih. Kalo ketemu bawaannya berantem mulu "
"Ya gimana gue gak emosi sih kalo Daniel nya rese,"
"Iya sih, gue jadi lo juga emosi." Gumam Mina
"Gue aja yang jadi temennya juga kadang emosi," kata Mingyu
"Iya, hina aja gue terus seolah-olah gue gak ada." Kata Daniel kesal
Seulgi, Chungha, Mina dan Mingyu yang mendengar itu hanya tertawa
KAMU SEDANG MEMBACA
Les Private ✔
Hayran KurguSeulgi terpaksa harus mengikuti Les Private karena di ancam oleh Mamanya Namun siapa yang tau jika ia akan berakhir jatuh cinta dengan guru les private nya tersebut Beautiful cover by @Sugarl8 ©LintangAnggitaPutri, Agustus 2017