3. book

9.9K 1.7K 128
                                    

Cewek itu gak berhenti tersenyum selama berjalan dikoridor kampusnya. Sesekali ia tertawa kecil lalu menangkup pipinya yang terasa panas

Seolah gak memperdulikan tatapan orang yang menatap nya dengan aneh dia hanya berjalan lurus hingga sebuah suara memanggilnya dari belakang disertai sebuah tangan besar yang merangkulnya

"Hai sweety" ucap orang itu dengan aksen amerika nya yang kental. Dona noleh dan langsung membelalakkan matanya

"KAK JOSH!!!" Jeritnya

"Long time no see hehe" selanjutnya mereka berpelukkan layaknya teletubis

"Ih kakak kok gak pernah ngehubungin aku sih! Pasti di amerika banyak cewek cantik ya makanya gak inget sama adikmu yang lucu ini?" Ucap Dona sambil pura-pura ngambek. Lelaki yang dipanggil joshua itu hanya tertawa lalu berjalan beriringan dengan Dona sambil merangkul bahu sempit gadis itu

"Aku sibuk, kau tau itu kan?"

"Iyadeh, tau yang udah dapet kerjaan mah beda..." sahut Dona lalu memutar kedua bola matanya malas. Joshua kembali tertawa melihat gadis yang udah dia anggap kaya adek itu. Selalu menggemaskan seperti biasa

"Oh tapi kenapa kakak disini??perasaan si jesi gak ada kelas deh hari ini..." tanya dona heran. Jesi itu adeknya joshua, itu juga alasan kenapa dona juga bisa dekat dengan joshua.

"Emang gak ada" sahutnya santai

"Terus?"

"Aku pengen menjemputmu, sehabis ini kita pergi nonton bagaimana??" Tawar josh.

Dona menyeringai tipis---

"Iya aku yang bayarin kok"

"Hehe sayang kak josh deh" cengir nya tanpa dosa. Sekarang gantian joshua yang memutar bola matanya

"Yaudah ayok! Tunggu apalagi! Kita cusss!!!" Heboh dona lalu narik tangan josh menjauhi area kampus.

⭕⭕

"Mingyu"

"....."

"Mingyu"

"......"

"Mingyu!"

"Hm?"

"Mingyu sampai kapan kamu mau ngediemin aku kaya gini??"

"Sampai kamu sadar" sahut mingyu dingin lalu mengancingkan lengan kemejanya. Tzuyu yang ada dibelakang menghela nafas kasar. Dia melempar tas gucci miliknya ke lantai lalu berdiri didepan Mingyu yang masih gak mau menatap kedia, sibuk merapikan jasnya

"Mingyu, jika kau berpikir bahwa aku tak mencintaimu itu salah besar, aku mencintaimu hanya saja ini bukan saat nya kita untuk berkomitmen"

Mingyu mendengus.

Dia melonggarkan dasi miliknya dan berbalik menatap Tzuyu yang sedang berkaca-kaca. Jika dulu Mingyu akan membawa gadis itu kepelukannya lalu mengecup keningnya untuk menenangkannya, sekarang ia tak melakukan itu. Dia hanya diam menatap airmata Tzuyu yang perlahan tumpah.

Ingin rasanya Mingyu menghambur memeluk gadis itu. Membawanya kepelukan hangat miliknya, menyembunyikan wajah gadis itu di perpotongan lehernya dan menghirup aroma coklat yang menguar dari rambutnya. Tapi ia mencoba menahannya dan hanya diam menatap perempuan yang menjalin kasih bersamanya selama lebih dari 8 tahun

Ahjussi 🌹Kim Mingyu✔Where stories live. Discover now