Annie pov
Aku tau, aku tau, pasti kalian berpikir aku lebih bagus bercerita dibandingkan Percy kan? cerita Percy sangat membosankan bukan?
(Jangan rebut Handphonenya! Aku sedang mengetik Percy! Hey!)
Author pov
Karena Annie dan Percy rebutan Handphone untuk mengetik, jadi lebih baik author saja yang mengetik.
(Berhenti saling menyiram Annie, Percy)
Annie dan Percy sampai di rumah tercinta mereka, yang tidak lain adalah perkemahan blasteran.
"Annie"kata Percy sambil menghampiri Annie saat dia melihat bahwa Annie akan kembali ke pondok.
"Kenapa?"kata Annie.
"Ikut aku ke Annabeth"kata Percy.
"Untuk apa?"kata Annie yang malas kalau hanya menjadi pengganggu orang yang sedang berpacaran.
"Ada sesuatu"kata Percy.
"Hanya Annabeth?"kata Annie.
"Ada aku, tentu saja, Annabeth, tadi sudah ku bilang, dan Nico, mungkin juga ada Will"kata Percy sambil mengingat-ngingat.
"Yasudah ayo"kata Annie.
Mereka berdua pun berjalan ke arah tempat berlatih berpedang, dan yang lain sudah menunggu mereka berdua.
"Hai Annie, yang sekarang sudah menjadi Annie Jackson"kata Annabeth sambil tersenyum lebar.
"Makasih Annabeth"kata Annie lalu tersenyum.
"Selamat kau sudah mengetahui orang tuamu, juga bisa mengalahkanku"kata Nico sambil mengulurkan tangannya.
"Yah, makasih?"kata Annie dengan tatapan bingung, lalu membalas uluran tangannya.
"Sama-sama"kata Nico
"Jadi Annie, cincin yang baru Ibu berikan bukan lah cincin biasa, cincin itu bisa berubah menjadi pedang seperti pulpen, atau riptide ku, lihat ini."
Percy mengeluarkan sebuan pulpen lalu mengkliknya, dalam beberapa detik, pulpen tersebut berubah menjadi pedang berukuran normal di genggaman Percy.
"Lalu bagaimana cara cincin ini bisa berubah menjadi pedang?"kata Annie sambil melihat cincinnya sambil membolak-balikan telapak tangannya.
"Coba kau elus"kata Will
"Coba kau ucapkan sesuatu"kata Annabeth.
"Duh, itu tinggal di putar"kata Leo tiba-tiba muncul.
"Kau membuat ku hampir serangan jantung Leo"kata Percy.
"Yasudah, aku sibuk, dah"lalu Leo pergi.
Annie pov
(Setelah ribut dengan Percy dan akhirnya Percy mengalah, kakak yang baik)
Aku pun memutar cincin nya dan voila!
Cincin tersebut berubah menjadi pedang yang sepertinya sama dengan yang Percy punya.
Pedang tersebut sangat cocok di genggamanku.
"Cocok di jari dan di tanganmu"kata Nico.
"Tepat"kata Percy.
"Kalian sangat lucu kalau nanti memakai pedang yang sama dan bertarung bersama"kata Annabeth.
"Yasudah aku capek"kataku
KAMU SEDANG MEMBACA
Fallin love with king of ghost
FanficKau seorang demigod dan kau menyukai demigod lainnya, tapi masalahnya, dia sangat dingin, bahkan berbicara saja irit.
