---> Starlight 5 <---

409 23 5
                                    

Pemuda itu sudah banyak bahkan sering menabrak pejalan kaki, ia tak menghiraukan umpatan sang korban, keinginan sang pemuda hanya ingin waktu cepar berjalan

" Yo aro chan"

Puk

Bruk


.
.
.

STARLIGHT

Cerita ini hanya dibuat untuk kesenangan belaka bagi para fujoshi dan sebagai hiburan belaka
Maaf jika ada kesamaan tempat , nama, dan kejadian itu bukan salah saya
Karna ide ini terlintas begitu saja di otak saya

By : KadekNova

.
.
.

" ah.. eng... kagane san... sakit... ah.. ngh pe- pelan sa- saja" rintih seorang pemuda bersurai cream

" ini juga udah pelan pelan, nanti juga tidak sakit" timpal pemuda ikemen nan badas ini

" tapi ah.. ka-- kagane san .. ittai yo.. cu-- cukup kagane san "

" ih kau ini jangan mendesah seperti itu, nanti ketahuan guru bagaimana? Nanti mereka berpikir yang ' iya iya' lagi" kesal pemuda bermanik biru laut itu

" kagane san yang salah aww kau membuatku terluka tadi" sahut pemuda uke itu /ditampol shin

" kau juga salah, jangan mendesah seperti tadi dong aku kan hanya menyembuhkan lukamu bukannya 'menusukmu', lihat sekarang para fujoshi yang sedang membaca pasti sudah marah bahkan ada yang menceburkan dirinya ke jurang" kuro melipat tangannya didepan dada dan menatap laki laki shota didepannya

" ini semua kesalahanmu, jika kau tidak mengejutkanku, kakiku tidak akan biru begini" timpal shintaro

" itu sih kesalahan, melamun dijalan itu berbahaya dasar baka"

Flasback

Pemuda itu sudah banyak bahkan sering menabrak pejalan kaki, ia tak menghiraukan umpatan sang korban, keinginan sang pemuda hanya ingin waktu cepar berjalan

" Yo aro chan"

Puk

Bruk

Aawww

"Eh aro chan apa kau tidak apa apa?" Tanya pemuda bermanik biru laut

" apa yang tidak apa apa, aku jatuh di semak semak dan bagusnya semak semak itu ada selokan arghh cepat tolong aku" marah shin yang posisinya sangat menyakitkan. Badan jatuh keselokan kering, sepedanya juga ikut jatuh bersama tuannya, kaki berubah menjadi biru dan satu lagi raut wajahnya tidak bersahabat

" iya iya kemarikan tanganmu"

Pemuda yang masih perjaka ini menerima uluran tangan dari teman barunya ini, ia bangun dan mulai merapikan pakaian sekolahnya lalu mengambil sepedanya

" biarkan aku mengendarai sepedanya dan kau duduklah" usul kuro dengan merebut sepeda shin

" tap--"

STARLIGHTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang