---> Starlight 8 <---

218 17 2
                                    


Ting tong ting tong

Ceklek

" ara kuro kun, silahkan masuk pasti mau jenguk shin chan kan?" Tanya tante didepanku, aku hanya menganggukan kepala tanda perkataan tante benar

Ia menyuruhku naik kekamar shin selagi ia membuat teh untukku, aku membuka pintu kamarnya dan wala tampak seorang pemuda tertidur lelap

Dengkuran halus terdengar oleh kuro, ia mengerti bahwa orang dibawahnya sedang tertidur dengan nyaman

" panas " gumamku, entah kenapa tanganku bergerak sendiri. Baru saja aku ingin bangun untuk mengompres dahinya, pintu kamar berbunyi ( sejak kapan pintu berbunyi? :v)

Tok tok tok

Bragh

Starlight
.
.
.

Cerita ini hanya imajinasi saya
Dimohon untuk tidak DI JIPLAK
Susah payah aoi + aya buat cerita ini tahu XP
.
.
.

By: KadekNova

"Shin chan......" sapa seorang perempuan dibelakangnya sudah ada 2 orang
Siapa lagi kalau bukan teman teman shin

" err kamu siapa ya?" Tanya seorang laki laki penasaran (A/N : disni kuro sama shin beda kelas gtu, shin kelas 1-2 sedangkan kuro 1-3 )

" oh aku tetangganya shin sekaligus temannya, dan kalian siapa?" Balas kagane selagi menyuruh mereka duduk di sofa ( yang pnya rumah sapa yang merintah siapa? *dibunuh kuro)

" kenalkan kita sahabatnya shin dari sekolah dasar, namaku ayako nagano"

" aku Arata Kazano, salam kenal"

" Namaku Saki Manaomi, panggil aku sesuka mu saja"

" Namaku Kuro Kagane, kalian bebas memanggilku apa saja" timpal kagane

" kuro kun/ aro chan/ aro kun" ucap mereka berbarengan

" hm.. Ako, Aza, Aki bagaimana?" Tunjuk kuro dengan menyamakan panggilan nama untuk mereka

" boleh aja/silahkan/ boleh" sahut mereka berbarengan

Ayako atau ako berjalan menghampiri shin, menyentuh keningnya lalu pergi mengambil baskom dan kain lap

Aki serta aza ikut melihat keadaan shin dan---- jangan lupakan kagane yang sedari tadi berdiri disamping aza

" uro chan, nanti ganti kainnya lagi supaya hangat kembali, aku tidak bisa lama lama disini, tugasku menumpuk" ujar ayako selagi terkekeh

" aku juga, besok aku kesini lagi sekalian memberikan catatan pelajaran, kalau kau bagaimana tata chan ? " tanya aki selagi melihat arata dan kagane secara bergilir

" aku juga tidak bisa lama lama, kalau kau kuro kun?" Tanya arata yang sedang bersidekap ( hmm bayangkan aja tangan dilipat di dada )

" aku sih ngga ada tugas sekolah, lagian rumahku disebelah rumah shin, jadi jika kalian tidak bisa lama lama disini aku bisa mengjaganya"

" baiklah, kami pergi dulu ya shin " pamit arata alias aza lalu pergi bersama 2 gadis kawai itu

" Shin aku .... entah kenapa jika aku didekatmu jantungku ingin jatuh dari langit ke 10, debar debar gimana gitu. Hah... aku payah sekali, curhat kayak gini saat kamu ngga sadar" ujar kagane selagi pergi menjauh

" Dasar bodoh " suara misterius entah dari mana menjawab curhatan kagane
Apa kalian pikir yang menjawab itu shin?
Apa yang jawab itu mamanya shin?
Adeknya shin?
Bapaknya shin?
Kakek, nenek, buyut, cicit nya?

Silahakan jawab dikomen reader chan
\ ^^ /

○●○

Engg


" Oh kau sudah bangun ya?" Tanya sesorang selagi menyembulkan kepalanya dari daun pintu

" ya, aku sudah bangun " jawab shin yang sedang berusaha mendudukan dirinya

" kau jangan bangun dulu, kau masih sakit" kagane, yup pemuda bersurai raven itu kini tengah membantu shin untuk bersender di leher tempat tidur

" Nah, sekarang kau membutuhkan apa?" Tanya kagane. Shin yang bingung kenapa kagane seperti butler pribadinya saja

" Aku ini butler sementaramu disini, tuan shintaro, anda memerlukan apa?" Jawab kagane yang bergaya seperti butler sungguhan

" phht - hahahaha" seketika tawa shin meledak, membuat pemuda raven itu tersenyum, ia senang bisa melihat tawa shin lagi

" kenapa anda tertawa tuan?" Kini kagane duduk di lantai dan bersimpuh

" hahaha, habisnya ekspresimu dan kelakuanmu tidak sesuai menjadi butler.. aduh hahaha perutku sakit" jawab shin yang masih tertawa dengan memegang perutnya

" oh begitu, sekarang anda makan siang, minum obat dan langsung pergi tidur --

--tanpa bantahan" sambung kagane

" baiklah, tuan butler terhormat" shin mulai melakukan apa yang disuruh kagane. Kini shin tertidur kembali

" semoga kau cepat sembuh, aro chanku" ucap kagane tepat di daun telinga shin dan jangan lupa satu lagi, kecupan di dahi hadiah dari sang butler

***************************

( A/ N : mana yang lebih cocok?

Shin x kuro = shin seme x kuro uke or
Kuro x shin = kuro seme x shin uke

Yang mana? Yang mana hayooo?

Yang mana? Yang mana hayooo?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


STARLIGHTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang