2

4.7K 501 102
                                    

Kita adalah sepasang sepatu,
Selalu bersama tak bisa menyatu,
Kita lari bagai tak berjiwa,
Bergerak karena kaki manusia

-Tulus's song-

------------------------------------------------

   Masih seperti pagi biasanya, Ryeon sarapan bersama eomma dan oppa nya,

Membicarakan tentang keluarga, appa Ryeon bekerja sebagai arsitek yang kadang pulang seminggu dua kali atau tiga kali,

Eomma Ryeon hanya merawat halaman belakang rumah yang penuh dengan bunga, termasuk teratai yang berada di kolam ikan koi tak jauh dari taman bunganya,

Sedangkan Taehyung sedang menjalankan masa kuliah S1 nya, meski umur Ryeon dan Taehyung terpaut cukup jauh, tapi mereka masih saja sering bertengkar,

Ya.. seperti pagi hari ini,

"Oppa, jangan membuat jiwa lelakiku muncul, meskipun aku wanita, aku juga memiliki kekuatan pria dalam hal memukul orang, jadi jangan paksa aku untuk mencobanya pada wajah kusutmu itu"
jelas Ryeon detail pada Taehyung,

Mata Ryeon jelas menginterupsi mata Taehyung, dia berharap akan ada bendera putih tanda mengalah dari mata Taehyung, tapi ternyata salah besar, bahkan disana terlihat, ia malah mengibarkan bendera perang.

"Uh.. aku takut sekali.."
jawab Taehyung dengan nada yang dibuat-buat ketakutan untuk mengejek adik nya itu,

"Cepat kembalikan susu strawberryku oppa!"
Ryeon merajuk sambil mengankat tinggi-tinggi kedua tangan nya untuk merebut sekotak susu dari tangan Taehyung, menjinjitkan kaki nya, tapi semua itu percuma,

Karena kalian tau sendiri bagaimana postur tubuh seorang Kim Taehyung,

Sedangkan Taehyung menatap Ryeon dengan tatapan mengejek,

"Ini kelihatan nya bergizi sekali, harusnya kau tumbuh tinggi dengan cepat, tapi hey, ada apa dengan tubuhmu itu? kenapa kulihat kau tetap saja pendek?"

"Matilah kau Kim Taehyung!!"

Mereka kejar-kejaran bak Tom and Jerry, sampai-sampai mereka melupakakan sesuatu bahwa ada yang dengan perut kosongnya menunggu Ryeon diluar rumah,

Tok tok tok

"Silahkan mas-"
"Eh, jungkook, sini nak"

Ryeon menoleh mendengar nama 'Jungkook' dan kata 'nak' dari mulut eommanya, menurutnya, ini lucu sekali,

Ehm.. seperti eomma dengan sang menantunya? hahaha. Eh/?

Ryeon menepuk pelan dahinya, bagaimana ia bisa melupakan Jungkook?

Ketika eomma membawa jungkook masuk dan mengajaknya makan bersama, hal itu dijawab antusias oleh Jungkook,

Namun si kakak menyebalkan tetap saja mengusik ketenangan sang adik, dia terus-terusan menyiku siku Ryeon berusaha menggoda nya,

"Lihatlah dia menatapmu"
"Lihatlah caranya makan itu"
"Lihatlah pipinya yang sedang mengunyah itu"
"Hey, hidungnya lihatlah"
"Aigoo, dia tampan sekali"
"Lihatlah kesampingmu, sungguh kau tak akan menyesal"
"Aku tau kau menyukainya, tak perlu ditutupi lagi"
bisik Taehyung di telinga Ryeon,

Merasa kupingnya sudah panas karena perkataan Taehyung, gadis itu menginjak kaki kanan Taehyung,

Sreet

Dok

"Aww.."

Bukannya berhasil membuat adiknya malu, ia sendiri justru menarik kakinya sampai menatap meja
*Duh, sakit ya te? :'v*

Butterfly [On Editing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang