15

2.2K 275 1
                                    

Like a gently caressing breeze
Like lightly drifting dust
You’re there, however I can’t touch you,
Stop,
You’re like a dream to me, You’re my butterfly, high

------------------------------------------------

   Seorang gadis berperawakan mungil tengah bangun dari tidur buruk nya,dan pagi-pagi sekali telinga nya menangkap suara yang membuat siapapun merasa iba mendengar nya,

Ya, benar

Suara perut Yeseul,

"Urgh, bagaimana ini? bahkan stock makanan ku habis, aaa kenapa kartu ATM ku mendadak error!"
gerutu Yeseul kesal,

Siapa yang tidak kesal dengan pagi ini? yang pertama ia kebut malam mengerjakan skripsi terakhir kuliah nya, kedua ia bahkan hanya memejamkan mata 1 jam pagi ini, ketiga perut nya berdemo, keempat kartu ATM nya sejak kemarin error, dan entah nanti apa lagi yang akan terjadi untuk yang kelima,

Yeseul memutuskan untuk melangkahkan kaki nya menuju kamar mandi sekedar untuk membasuh muka, lalu pergi ke kamar Ryeon dan Miyeon, meminta bantuan untuk membantu menghentikan aksi demo diperut nya yang sudah mulai di luar batas,

Tapi saat di luar kamar, langkah kaki nya terhenti tiba-tiba, tubuh nya menegang, kaki nya melemah dan tangan nya hanya bertumpu pada tembok, saat dia melihat ada seorang pria yang berdiri di depan pintu kamar Ryeon dan Miyeon,

Untuk apa dia kemari?

Berkali-kali otak Yeseul meyakinkan bahwa yang dilihat nya itu bukan dia, dia yang masih terasa menetap di hati Yeseul meskipun terasa sangat sakit,

Hati nya merasa tertohok kala pria itu membalik kan badan nya, wajah nya kini sangat dapat ia kenali begitu mudah, dan juga dapat dilihat, pria itu juga sama kaget nya seperti Yeseul,

"Y..y..ye..seul?"

Sebenarnya apa yang kufikirkan? dia bukanlah seseorang itu Yeseul, kau pasti sedang merimajinasi, mustahil kalau dia berada di sini,
batin Yeseul meyakinkan diri nya sendiri,

Tapi kenapa hatiku begitu yakin? apa tadi? dia memanggil nama ku?

Bruk


"Yeseul!"

Kemudian semua nya memburam dan gelap.












Setelah beberapa menit pingsan, Yeseul tersadar, mata nya mengerjap pelan, sesekali memegangi kepala nya, dia menemukan diri nya tengah tertidur di spring bed yang empuk tapi itu bukan milik nya,

Ketika ia duduk dan melihat bantal bergambar wajah Jungkook itu, dia langsung tau siapa pemilik kamar ini,

Aku dimana?
Oh kamar Ryeon dan Miyeon!

Tapi..

Siapa yang membawaku kesini?
gumamnya,

"Eoh, kau sudah siuman Yeseulie? syukurlah"
itu Ryeon yang muncul dari kamar mandi,

"Aigoo, dengarlah perutmu yang meronta-ronta itu, sudah ku bilang jangan terlalu serius dan kelelahan mengerjakan skripsi itu, wah ternyata mode belajar mu sungguh menyulitkan"
ketus Miyeon panjang kali lebar sambil membawakan sup ayam untuk Yeseul,

Sedangkan Yeseul sendiri hanya tersenyum tipis,

"Maafkan aku merepotkan kalian, kartu ATM ku error beberapa waktu yang lalu"

Butterfly [On Editing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang