Kiss The Rain : From Heaven

Airmata Sahabat

Hari yang indah, karena hari ini ada pengumuman penting disekolah, sekolah hari ini akan diliburkan, dan semua siswa diharap pulang kerumah masing-masing. Hal yang sangat menggembirakan bagi anak SMA.

"Kita mau kemana?" Tanya Vero, memandangi Kalisha, Amanda dan Jesika secara bergantian. Sedangkan sorak sorai kegembiraan memenuhi lapangan sekolah. Semua siswa senang hari ini sekolah libur, katanya dikarenakan semua guru akan mengikuti pelatihan.

"Kita ke kafe cahaya aja. Udah lama kita nggak kesana." Usul Amanda, disambut dengan senyum antusias dari Jesika.

"So, kita kesana sekarang?" Tanya Vero lagi.

"Udah, kita kesana sekarang Vera" ucap Kalisha tersenyum lalu menarik tangan Vero.

Vero pun mengikuti langkah kaki Kalisha, yang juga diikuti oleh Amanda dan Jesika. Vero penasaran darimana Kalisha tahu nama itu. Pikirnya, pasti ini ulah Chika. Siapa lagi kalau bukan karena adiknya yang usil itu. Dasar anak SMP!

●●●●●

"Kalian mau pesen apa?" Tanya Vero sambil memainkan handphonenya. Kalisha lalu menaruh tangannya di layar handphone Vero.

"Iya, aku matiin" Vero yang tadinya memainkan game COC kesukaannya pun langsung mematikan handphonenya.

"Gue kayaknya mau pesen white coffe aja, kayak biasa." Kata Amanda.

"Gue juga sama." Timpal Jesika sambil mendengarkan musik di headsetnya. Ia dapat mendengar percakapan karena ia tak memasang  volume yang terlalu tinggi.

Kalisha lalu menatap Vero, "Aku pesen-"

"Es teh manis, dengan honey, kan?" Kata Vero memotong perkataan Kalisha. Kalisha pun tersenyum mengetahui Vero hafal minuman kesukaannya.

"Yaudah, gue panggil dulu pelayannya." Vero lalu mengangkat tangan kanannya, sambil tangan kirinya mengetuk-ngetuk meja.

Tak berapa lama pelayan kafe pun datang, membawa baki dan daftar menu. Baru saja si pelayan wanita itu akan menyodorkan daftar menu, namun Vero langsung mengatakan semua pesanannya. Mungkin, wanita ini adalah pelayan baru, sehingga mereka tak mengenali Vero.

"Eh, pagi guys. Tumben pagi-pagi gini udah di kafe," suara itu membuat semua menoleh, dan ternyata itu adalah Aldo, pemilik kafe ini yang sudah kenal dekat dengan Vero dkk.

"Iya, tadi pagi dapet pengumuman katanya sekolah diliburkan" jelas Vero tersenyum.

"Bagus, dong." Kata Aldo.

"Udah pesen?" Sambung Aldo bertanya.

"Iya, udah kok." Jawab Vero. Sementara yang lainnya hanya mendengar percakapan antara Vero dan Aldo.

Aldo lalu menatap pelayan wanita itu yang masih berdiri didepan meja tempat Vero dkk.

"Udah, sekarang bikinin pesanannya!" Suruh Aldo kepada pelayan itu.

Bukan karena apa Aldo sangat melayani Vero. Sebenarnya, sebagian saham di kafe ini milik om Javier, ayah Vero. Dan Aldo sendiri sebenarnya memiliki hubungan sepupu dengan Vero.

"Ini sepupu saya, bikinin cepat!" Sambung Aldo saat pelayan itu mulai berjalan.

Aldo lalu pamit untuk pulang duluan, katanya ada tugas dari kampus.