#6

4.9K 130 2
                                    

"Ehh tolongg....!!!!woyyy si Vino tenggelem,dia gk bisa renang..!!!" teriak Ian

"Ehh apaan tuh?Vino? Tenggelem?...hah?!!!!! Dia tenggelem"
Yona lari secepat mngkin dan langsung lompat ke kolam renang yang dimana Vino tenggelam dn pingsan

Yona langsung membawa Vino ketepian kolam renang dan mengangkatnya keatas dengan bantuan teman-teman Vino

"Vin...woyyy bangunn!!!kalau lo mati,gue pulangnya gimana??!! Woyy semvakk dugong..bangunn..!!!! Teriak Yona sambil mengguncang-guncangkan badan Vino
Vino masih belum sadar dan teman-teman Vino menyarankan Yona untuk memberikan nafas buatan untuk Vino

"Emmm..Yon...mnding lo kasih nafas buatan aja deh" bujuk Ian
"Paan..gahh ihh..mending lo aja"tegas Yona
"Tapi Yon..lo mau Vino mati?! Dia anak tunggal lho..bokapnya juga punya perusahaan..lo mau bokapnya jadi frustasi,gara-gara gk ada yg bisa nglanjutin usahanya?" perkataan Rangga sontak membuat Yona merasa kasihan pada Vino,akhirnya dengan terpaksa dia melakukan nafas buatan pada Vino

"Oke..oke..ini terpaksa ya.." jawab Yona dengan sedikit ragu

Yona mulai mendekatkan wajahnya ke wajah Vino,walaupun Yona agak ragu,tpi ini demi keselamatan nyawa orang lain..dan akhirnya Yona mulai memberikan nafas buatan untuk Vino..tapi saat dia berusaha memberikan nafas buatan untuk Vino,tiba-tiba saja nafas buatan itu berubah menjadi lumatan yang sangat lembut..Yona terkejut dan membuka matanya lebar-lebar,apalagi saat sebuah tangan mulai memeluk pinggangnya

"Dafuqq apa-apaan ni..kenapa suasana nya jdi kayak gini!!!dan firstkiss guee....!!!! Oh Tuhan.." batin Yona
Vino masih melumat bibir Yona dengan lembutnya,bibir yang sangat indah,dan manis,Vino tidak pernah merasakan bibir semanis dan selembut ini.

"Gue suka bibir ini" batin Vino
Tiba-tiba Yona beranjak berdiri dri posisinya tdi.
"Lo gila ya??!! Hah??!! Ohh gue tau..jangan-jangan lo pura-pura pingsan kan?dan sebenernya lo bisa renang kan?Dan kalian semuaa!!Temen-temennya si brengsek ini..kalian masuk direncananya kan?!! Hah!!! Cihhh..!! Seharusnya gue sadar..kalau ini cuma jebakan!!" bentak Yona dan kali ini dia benar-benar sangat marah..melebihi nenek sihir.Dia benar-benar kecewa dengan Vino,tega-teganya dia melakukan hal ini padanya.
Suasana di party itu menjadi hening,dan Vino,dia hanya termenung dan menunduk,entah kenapa,dia merasa bersalah dan menyesal telah melakulan hal ini,dia tidak berani memandang wajah Yona.

Yona pun akhirnya pergi meninggalkan semua orang yang ada disana dengan kondisi baju tepatnya seragam yang basah kuyup.Dia menangis tersedu-sedu.Dia tidak pernah menangis seperti ini,apalagi tentang laki-laki.Ini pertamanya dia menangis seperti ini.Dan orang yg telah melakukannya adalah orang yang sama,yang telah mengambil firstkiss nya.

Yona

Gue gak tau apa yang ada dipikiran mereka semua,apalagi sama si cowok yang gk tau diri itu...seharusnya gue gk usah ngikutin kemauan dia...asuuu..dafuqq..brani-braninya dia ngrencanain hal ini ke gue...emng gue salah apa ke dia??!!

Gue berjalan dibanyak orang,dan untung aja gue bawa jaket gue,jdi bisa nutupi seragam gue yg basah,dan gue mutusin buat naik taxi kerumah gue.

Gue masuk kerumah,gue gk ngmng apa-apa ke Niken.

"Eh ken,kok baru pulang?mampir kencan ya?" goda Niken ke gue,tapi gue gk gubris dia dan gue lgsung masuk kekamar,buat beres-beres otw mandi

Niken

Anehh..Yona kenapa ya?kok dtg-dtg malah cemberut gtu,gue dikacangin lagi..
Apa ada masalah ya?
Gue harus bujuk dia,supaya dia mau cerita kegue.

Gue masuk kekamar dan gue liat Yona lagi ngeringin rambutnya yg basah.
Gue duduk disampingnya.Dan mncoba nanya ke Yona apa yg udh trjadi.

"Yon?"
"Hm?"
"Lo knp sih?ada masalah ya?cerita dong ama gue,kita udah temenan lama lho..."bujuk gue
"Gak ada kok" jawab Yona dengan fakesmile,ya gue tau dia fakesmile dan bukan realsmile
"Yon...pliss lahh...gue jdi ngrasa gagal jadi sahabat buat lo"kata gue sambil mengang tangan Yona
Yona menarik nafas panjang dn menhembuskanya dengan pelan,dia natap gue,tatapan yg gk bisa gue artiin sama sekali.
Setelah beberapa jam dia cerita semuanya ke gue..
Disitu gue bener-bner gk bisa terima sahabt gue digituin..gue marah,gue berasa pngen nonjok tu cowok..
Dan baru ini si Yona punya masalah sama cowok brengsek

Gue akhirnya meluk dia,dan dibls sama Yona
"Tenang Yon..lo gk perlu cemas,gue,Tasya,Sindi selalu ada buat lo" tanpa gue sadari ada air yg ngalir dipipi gue..gue bener-bener sayang sama lo Yon

*Sekolah

Dipagi yang indah ini mereka berempat tertawa dengan ceria,tanpa ada terlihat seditkitpun masalah.
Mereka melakukan kegiatan mereka sperti biasanya seperti dulu.Begitupun dengan Yona dia sudah menjadi Yona yg dulu,ya..masih diidam-idamkan para lelaki
/authornya aja gk ad yg deketin,sedih gue/

"Eh kantin yukk laperrr..." ajak Sindi
"Iya yokk" jawab ketiga temannya

Disana mereka bertemu dengan empat cowok hits diSMA nya.Tapi mereka bersikap tidak kenal,apalagi dengan Yona,dia sama sekali tidak merasa melihat mereka.
Empat cewek itu duduk didekat jendele,tempat fav mereka.Dan seperti biasa Sindi selalu yg memesan pesanan mereka.

"Ehh tau gak kmren si Josua anak kelas sebelah dia juara renang lho..ihh keren bgt sumpahh" puji Tasya

"Ehh iya ya..dia jago bgt renangnya..apalagi bentuk badannya..uhh bgt" sambung Niken sambil bayangin bentuk badan si josua

"Njayyy jorok dihh..pikirannya"ejek Yona dengan tawa

"Lahhh biarinn..dripda ada cowok gk bisa berenang,ihh malu-maluin" kata Niken sambil melirik kumpulan empat cowok yg ad disebelah kanan mereka,yang tidak terlalu jauh dengan tmpt duduk mereka.

"Eh bentar gak bisa renang beneran?!apa cuma pura-pura gk bsa renang?!"
Ejek Sindi sambil membawa nampan yg isinya dengan pesenan mereka,ada penekanan pda kata pura pura.

Yona yg mendengar itu,dia hanya bertindak tdk peduli dan tetap fokus dengan makananya.

"Ihhhhh...kayaknya kita disindir ama cewek-cewek itu deh" bisik Rio ketiga temannya

"Bukan kayaknya ogeb,emng kita lgi disindir😒" jawab Rangga

"Aduhhhh...gue takut,mereka bakalan ngaduhin kita ke BK nihh..gimana?" tanya Ian khawatir

"Lo jgn gtu dong,lgian in kan rencananya Vino" sambil menatap Vino

Vino sedari tadi hanya diam sambil mengaduk aduk minuman capuccino nya.Dia tidak peduli dengan ocehan teman-temanya apalagi dengan sindiran dari teman-teman Yona.Dia hanya merasa bersalah dan menyesal kpada Yona,sampai-sampai dia tdk bisa tdur karena memikirkan Yona.Dia tidak tahu,perasaan macam apa yg sudah menghantuinya,apa dia mulai jatuh cinta pada Yona? Apa dia hanya jatuh cinta pada bibir manis dan lembut milik Yona? Kurasa keduanya benar semua.











Vote⭐& Comment ya chingu :) #thx








minnieyos🐻

Hug and KissTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang