Part 24

9.5K 725 31
                                    

Jangan lupa vote! 😘

***

Ada kejutan di part selanjutnya ☺️

***

2 tahun kemudian..

Aisya dan syafia sudah berumur 2 tahun, mereka tumbuh sebagai anak kecil yang cantik dan menggemaskan, namun bedanya aisya terkesan lebih cuek dan syafia yang selalu riang

Sekarang keluarga kecil ini sedang berada di taman belakang rumah, (namakamu) sedang menemani kedua anaknya dan juga iqbaal yang sedang berenang

(Namakamu) mendudukkan dirinya di bangku yang sengaja di taro di pinggir kolam

" bunda ayo ikut berenang sama kita " ajak syafia

(Namakamu) tersenyum " kalian aja, bunda tunggu sini "

" bunda gak seru nih " ucap aisya

" udah lah, kan masih ada ayah kita berenang lagi yuk " ajak iqbaal dan mereka melanjutkan acara berenangnya

(Namakamu) tersenyum bahagia, sekarang dia sudah mempunyai sebuah tanggu jawab yaitu menjadi istri dan juga seorang ibu yang baik, ia merasa sangat beruntung ketika tuhan mempertemukan dirinya dengan iqbaal dan juga memberikan titipan dua buah hati yang sangat cantik

Ia jadi ingat pertama kali saat ia bertemu dengan iqbaal

Flashback on

(Namakamu) berjalan riang memasuki sebuah cafe bersama teman-temannya

" eh kalian duluan aja, gue toilet dulu "  ucap (namakamu) dibalas anggukan teman-temannya

Ia berjalan ke arah toilet, ia sedang mencari sesuatu di dalam tasnya dan tiba-tiba ia terjatuh di lantai dengan isi tas yang berserakan di mana-mana

" eh! Aduh maaf-maaf sini gue bantu " ucap seseorang tersebut yang menabraknya tadi sambil mengulurkan tanganny

(Namakamu) menerima uluran tangan itu, ia mendongakkan kepalanya dan ternyata yang ia tabrak adalah.. Iqbaal CJR

" euh lo gapapa kan? Maaf ya gasengaja " ucap iqbaal meminta maaf

" eh iya gapapa ko, salah gue juga jalan gak liat-liat " ucap (namakamu) tersenyum kikuk

Ia kembali berjongkok dan memunguti barang-barangnya

" sini gue bantu " ucap iqbaal membantu (namakamu) merapihkan barang-barangnya, setlah itu ia memasukan barang-barang nya kedalam tas

Dan mereka berdiri seperti semula

" sekali lagi gue minta maaf " ucap iqbaal

" iya gapapa ko "

" eh gue boleh minta id line? " tanya iqbaal

(Namakamu) mengerutkan keningnya

" eh tapi lo kenal kita kan? " tanya iqbaal

[2] My WeddingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang