(3) Fear

2.3K 380 42
                                    

Mian For Typo


Happy reading...
















"Mau kau apakan kardus itu ?"Eommanya heran, Minggu pagi begini putra tunggalnya sudah bersiap dengan beberapa kardus dan alat kebersihan lain.

"Membersihkan kamarku.."ujar Jinhwan singkat.

"Lalu kenapa kau butuh kardus sebanyak itu Kim Jinhwan ?" Tanya eommanya sekali lagi. Jinhwan mendengus.

"Membuang semua hal yang berhubungan dengan fans dan dunia idol.."Jinhwan melanjutkan langkahnya. Ibunya heran setengah mati. Anaknya baik-baik saja ? Kenapa tiba-tiba berubah drastis seperti ini ?

"album ini..tidak perlu" Jinhwan mengambil satu persatu album B.I dari jaman debut hingga comeback terakhirnya minggu lalu. Ia juga melepas satu persatu poster yang terpajang di tembok kamarnya selama lebih dari dua tahun. Melipatnya dan memasukan kedalam box box besar yang sudah ia siapkan.

"Aku akan membuangnya.." Jinhwan mengambil kalender, kumpulan lighstick,banner-banner fansite yang sudah ia kumpulkan selama ini. Kini barang-barang itu tak berharga lagi di mata Jinhwan. Seperti...





"sampah ?"



umpatan Jinhwan disertai tetesan bening dari air matanya.Jinhwan menatap ke sekeliling kamarnya. Kini tempat itu terlihat normal. Tanpa poster-poster yang hampir menutupi tembok, tanpa ligghstick beberapa versi yang terpajang di meja belajar, tanpa banner yang membuat sesak kamarnya.

"sampah ya.." ulang Jinhwan, ia duduk didepan salah satu box nya. Mengambil album debut milik B.I yang memiliki tanda tangan khusus.




' Untuk Binism BIfans tersayang..Kim Jinhwan, I Love you..tetaplah bersama BI selamanya'


"Aku tidak bisa menyebut barang berharga ini sampah.."Jinnhwan menggelengkan kepalanya kuat-kuat. Memeluk album B.I dengan erat sambil terisak.


"Mereka terlalu berharga.." Mata Jinhwan menelusuri tumpukan banner, album, photobook,season greeting dan merchandise lainnya yang membuat Jinhwan kembali memutar memori dimana ia pertama kali masuk kedalam dunia fans yang 'menyedihkan' itu.


"Apa yang harus kulakukan.." isak Jinhwan, Ia sudah tersakiti, bagaimana sakitnya perasaan seorang fans mendengar idolnya mengatai hadiah fanmeeting sebagai benda yang menyesakan rumah ?

PURE LOVE (fans) ↔ BINHWANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang