prolog

2K 80 0
                                    

Biarkan aku memilih jika di kasih kesempatan memilih. Dan biarkan aku pergi jika memang aku harus pergi.

Aku sudah memberikan hati ku pada mu. Dan juga aku sudah menerima masa lalu mu. Lalu kenapa kamu tak mau menerima masa lalu yang mungkin tak begitu besar bagi ku. Aku sadar aku seorang hamba yang berdosa karena telah mencintai makhluk nya lebih dalam di bandingkan penciptanya. Tapi itu dulu. Sekarang aku bahkan sudah berubah di saat aku mengetahui rasanya patah hati karena berharap itu seperti apa. Dan kamu tau aku ikhlas melepaskan orang yang paling aku sayang asal dia bahagia. Yang paling penting juga aku belajar dari pengalaman ku itu. Makanya di saat proposal kedua aku jalani dan hasilnya tetap sama aku tersakiti. Aku mudah melepaskan dan tak pernah memikirkan lagi yang namanya cinta terhadap manusia yang begitu besar. Tapi aku belajar mencintai allah yang tak pernah menyakiti perasaan ku.

Dan satu hal lagi. Jika perpisahan yang terbaik untuk kita. Maka aku ikhlas karena aku yakin allah telah menyiapkan pasangan yang terbaik untuk ku. Dan mungkin bukan kamu. Kamu hadir memberikan aku kebahagiaan dan arti cinta. Namun kamu juga yang telah membuat ku lebih mengerti lagi bahwa perpisahan pasti akan terjadi. Dan saat itu tiba jangan mencari ku dan menyesal atas kepergian ku. Tapi cukup doakan aku agar aku bisa melewati setiap kerikil kehidupan ku.

Biarkan Waktu MenjawabTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang