JJ Project's Drabbles [√]

Together (1)

-12 Juni 2017-

Living day by day, clashing in this world - when these things get hard
When you feel like you're just one single person out of the countless people

-------------

Tadi malam para member GOT7 baru saja kembali dari luar negeri. Semua orang bersyukur, konser kemarin berlangsung dengan lancar tanpa ada insiden kecuali insiden tadi malam di Bandara.

Saat itu, GOT7 baru turun dari pesawat dan sedang berjalan ke parkiran. Seperti biasa, fans mereka yaitu IGOT7 sudah menunggu dan mengikuti mereka. Mark, Jackson, Youngjae, dan kedua maknae telah berjalan duluan di depan. Jaebum dan Jinyoung berjalan di belakang agar bisa menjaga para member. Entah apa yang terjadi dengan Jinyoung saat itu, tiba-tiba ia merasakan sangat pusing. Ditambah lagi dengan orang-orang yang tidak mau berhenti mengikuti mereka. Tiba-tiba ia merasa paranoid berada di tengah-tengah kerumunan orang.

Ia berjalan pelan sambil memegangi keningnya, matanya berkunang-kunang dan pandangannya mulai tak terlihat. Ia ingin mengatakan pada Jaebum yang ada di belakangnya, jika ia tiba-tiba merasa tak enak badan. Tapi, di dalam hatinya ia merasa jika ia akan segera sampai di tempat parkir..jadi ia tidak usah mengatakannya pada Jaebum. Tapi, semakin ia menolak pikiran itu, kepala dan tubuhnya malah semakin lemas..sepertinya ia sudah tidak kuat.

Ia menoleh ke sebelahnya, Jaebum sedang berjalan sambil sesekali menunduk karena cahaya flash kamera memekakan matanya. Jinyoung ingin mengatakannya sekarang, atau setidaknya ia bisa berpegangan pada Jaebum, tapi ia sadar jika ada Manager dan juga fans mereka disana.

"ya Tuhan..aku sangat pusing! aku sudah tidak kuat" gumam Jinyoung dalam hati, kini perutnya juga merasa tak enak. Ia seperti ingin muntah tapi ia tidak mungkin muntah disini.

"apa .. aku akan mati sekarang??" tanyanya, otaknya tak dapat berpikir jernih.

"aku harus mengatakannya pada Jaebum Hyung sekarang" perintah otaknya tiba-tiba. Jinyoung berjalan mendekati Jaebum dan hendak mengatakan sesuatu. Ia meraih tangan Jaebum, tapi saat itu juga tubuhnya terjatuh ke depan. Tangan yang tadi hampir meraih Jaebum menyentuh siku Jaebum.

BUGH..

Tubuh Jinyoung terhuyung kedepan, Jaebum yang tidak dalam kondisi waspada tidak bisa menahannya.

"Jinyoung!!" teriak Jaebum keras, membuat semua orang menoleh kearahnya. Jaebum segera menjatuhkan semua barangnya dan berlutut di bawah, mengangkat Jinyoung yang sudah tak sadarkan diri.

Para member dan manager yang melihat Jinyoung terkulai di dekapan Jaebum segera menutupi Jinyoung agar fans tak bisa merekam kejadian itu.

"Jinyoung!!" ucap Jaebum sambil menepuk pelan pipi Jinyoung.

"Hyung..Jinyoung kenapa??" tanya Bambam dengan nada panik, begitu juga Yugyeom. Air mata sudah mengambang di depan pelupuk matanya.

Jaebum menggeleng "cepat kita bawa dia klinik bandara!" ucap salah seorang Manager. Dengan cepat Jaebum menggendong Jinyoung. Walau kini berat badan Jinyoung sedikit lebih berat karena ia banyak makan akhit-akhir ini. Jaebum menggendongnya di belakang tubuhnya dengan sedikit bantuan dari Jackson. Disaat manager dan member membuat jalan untuk keduanya, sekuriti mencegah fans agar tidak merekam. Beruntung, klinik bandara berada tak jauh dari tempat mereka berada sebelumnya.

Dengan cepat Jaebum masuk dan menaruh tubuh tak berdaya Jinyoung di tempat tidur klinik. Para member yang masih kaget dan sedih mengerubunginya karena khawatir. Tapi Jaebum yang takut Jinyoung kehabisan udara segera meminta member keluar dari sana agar Jinyoung segera sadar.

"guys..bisa kalian tunggu di luar sebentar sementara dokter memeriksa Jinyoung??" tanya Jaebum menatap para membernya.

"tapi Hyung..aku ingin melihat Jinyoung Hyung!" isak Yugyeom.

"aku juga Hyung!!" ucap Youngjae, sedangkan Bambam hanya bisa duduk lemas, Mark mengelus pundaknya..menyuruhnya untuk tenang.

"aku tahu kalian semua khawatir, tapi jika kalian semua disana..ia akan susah beristirahat"

Jaebum mengusap kepala Youngjae dan Yugyeom "tenanglah, aku akan memberitahu kalian kabar Jinyoung jika ia sudah bangun" para member mengangguk.

"baiklah kalau begitu, aku masuk dulu ya!"

Dengan begitu Jaebum membuka pintu klinik dan melihat Jinyoung yang masih tertidur yang juga sedang di periksa oleh dokter.

"Jinyoungie.." gumam Jaebum sedih.

----------

angst in the morning ! :(