Saat ini adalah saat dimana pengumuman kelulusan siswa-siswi kelas 12. Semua murid kelas sembilan berkumpul didepan mading untuk melihat nilai-nilai mereka. Tapi disisi lain.
"Rain, gue tanya deh sama lo" ucap jesi didekat kerumunan.
"Tanya apaan jes?" jawab Rain
"Kok 2 bulan terakhir lo nggak deket sama kak Rafael?" tanyanya yang membuat Rain terkejut.
"Emm nggak tau lah" Tak lama setelah itu yang diomongin datang.
"Hy Rain" sapanya canggung. Dan hanya dibalas senyuman oleh Rain.
"Rain kamu ngapain disini" tanyanya.
"Bukannya ini tempat umum ya kak?" tanya Rain masih ramah tapi dalam hatinya udah panas banget.
"Hehehehe, iya sih!" jawab Rafael sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal itu.
"Ya sudah kak permisi dulu." ucap Rain menarik tangan jesi. Mereka berdua menuju belakang lebih tepatnya taman belakang.
Dari arah lain muncul sesosok pria yang berwajah tampan, tinggi,pintar pokoknya idaman para cewek Deh. Tapi tidak pernah berhasil merebut hati seorang Alexandra Rainnata Stefhanie, itu.
"Haduh, ketua osis sialan!!" umpat Rain tapi didengar oleh jesi.
"Hy cantik sapa orang itu" yang tak lain dan tak bukan Jerrico Aldiansyah.
"Apa lo kesini?" tanya Rain jutek banget.
"Nggak papa kok, cuma kangen aja!, lagian dikelas juga bosen nggak ada pelajaran dan yang paling membosankan lagi adalah nggak ada kamu" ucapnya yang mendapat tatapan sinis dari Rain.
"Pergi nggak loooo!!" teriak Rain yang membuat beberapa orang meliriknya.
Lalu jerri pun pergi entah kemana.
***
Ini adalah, tahun ajaran baru dan 1 minggu kedepan akan diadakan Ya semacam mos gitulah. Walaupun Rain bukanlah osis tapi dia dipercaya sama JERRI untuk bantu-bantu gitulah.
"Hy, adik adik perkenalkan saya adalah Jerrico Aldiansyah yang biasa dipanggil Jerri. Saya disini selaku ketua osis" perkenalan Jerri kepada adik kelas disusul para pengurus osis yang lain dan tibalah giliran Rain.
"Hallo adik-adik semuanya perkenalkan Nama saya Alexandra Rainnata Stefhanie yang biasa dipanggil Rainnata. Sebenarnya saya bukanlah pengurus osis tapi disin saya dipercaya oleh Jerri untuk membantu sedikit dalam acara ini"
Lalu Microphone diminta oleh salah satu pengurus osis
Acara hari ini berjalan lancar sampai setengah hari dan diberi waktu istirahat setengah jam. Sebenarnya Rain ingin memanfaatkan wktu itu untuk kekantin namun mengurungkan niat karena ada namanya dipanggil.
"Rainn hari ini gue punya 2 kabar 1 baik 1 buruk" ucap jesi pada Rain.
"Apaan tuh jes?"
"Lo pilih yang baik apa yang buruk dulu" tanya jesi lagi.
"Emm baik dulu aja deh" jawab Rain sedikit berfikir.
"Kan tadi dibagi kan kelasnya kita satu kelas dan Tetep dikelas Ipa 1" teriak jesi girang.
"Terus buruknya" tanya Rain
"Sebenernya ada 2 kabar sih buruknya, lo pilih lagi deh A atau B"
"Yaelah ribet banget sih cepetan kasih tau napa!!" ucap Rain kesal.
"Nggak milih nggak gue ksih tau"
"Iyaa ya b dulu deh!" jawab Rain.
"Sebenarnya ini kabar buruk buat lo sih!!" ucap jesi bertele tele
KAMU SEDANG MEMBACA
Senior And Junior Class
Teen FictionAlexandra Rainnata Stefhanie atau yang kerap disapa Rainnata adalah seorang primadona disekolahnya. ketika Ujian ia terus memikirkan teman sebangkunya itu,kakak kelasnya. Seiring berjalannya waktu ia perlahan tidak memikirkan lagi. Tapi karena kejad...
