Pria terbaik

1.8K 144 24
                                    

Beberapa hari berlalu, semua kembali seperti semula, hampa. Aku masih memiliki sedikit uang hasil kerjaku, cukup untuk biaya hidup kami beberapa hari kedepan.

Tong.. tong...

" Ha-i "

Tepat saat ku buka pintu itu, Naruto-kun berdiri disana.

" Hinata "

" Hm "

" Boruto ada? "

" Belum pulang sekolah "

" Jam berapa biasanya dia pulang? "

" Mungkin 1 jam lagi "

" Ah itu sebentar lagi, bagaimana kalau kita jemput? "

" Kita? "

" Iya, aku kan tidak tau sekolahnya " senyumnya.

Tak ada pilihan. Aku hanya bisa diam dan ikut.

Setibanya di sekolah Boruto sepertinya kelas telah selesai karna semua siswa berhambur keluar. Diantara mereka sebuah pemandangan lain mengejutkanku.

Dimana Boruto tengah bercanda dan tertawa pada seorang pria yang tak lain adalah..

" Sasuke-kun " ucapku tak percaya.

Aku melangkah maju begitu saja menghampiri mereka.

" Boruto " panggilku.

Saat aku ingin ikut bergabung dengan mereka, bukan senyuman yang ku dapat. Tapi sebaliknya, keduanya terdiam seketika.

" Kenapa? " batinku.

" Hinata "

Deg

Aku tersadar akan kehadirannya. Ternyata Naruto-kun yang membuat mereka mendadak diam.

Dengan wajah lesu Boruto menghampiriku lalu pergi meninggalkan Sasuke-kun disana. Untuk terakhir kalinya aku menoleh ke belakang melihat sosoknya.

Dan lagi-lagi aku dibuat terkejut olehnya. Ekpresi wajahnya begitu menyedihkan. Mengingatkanku akan kejadian lalu saat...

" Saat kami bercerai " batinku.

Sesuatu menusuk dadaku. Rasanya begitu perih.

Malam menjelang, kini hanya tinggal kami berdua disini.

" Kaa-chan "

" Hm? "

" Kaa-chan aku ingin bicara "

" Dousta no Boruto "

" Sejak kapan Kaa-chan bisa memasak? "

" Sejak aku ikut kursus "

" Uang darimana, bukankah kursus memasak itu mahal? "

" Aku tidak membayarnya karna Sasuke-kun yang mengurusnya "

Deg

Aku terkejut dengan jawabanku sendiri. Lalu menatap lekat Boruto didepanku.

" Kenapa kita pindah ke rumah ini? "

" Karna Sasuke-kun yang memberikannya.. Hah.. "

" Lalu kenapa Kaa-chan tidak lagi mau bekerja sembarangan seperti dulu? "

" Karna.. Sasuke-kun melarangnya... "

Ku tutup mulutku menahan isakku. Kenapa semua jawaban dari pertanyaan itu adalah Sasuke-kun?

" Kaa-chan, lebih baik aku tidak mengenal Otou-chan selamanya daripada harus melihat Kaa-chan sedih dan bimbang seperti itu "

" Boruto "

SasuHina - Denganmu TanpamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang