/Happy Reading/
LINE
Min,18
TAETAE UwU
Beb?17.00
Apa,by?17.00
Mau disentil ginjalnya?
Main ke apartement aku kuy?17.01
Kamu duluan duluan loh-_Otw,kebetulan habis beli bubur ayam.
17.01
Ashiap mamank.
Mau buat es Cendol dulu, byebye Zheyenk:3
17.02
Oke,by.17.02
Setelah menyiapkan minuman, terdengar suara pintu terbuka. Tentu saja itu Taehyung.
" HAI BEB!" Sapa Taehyun sembari merentangkan tangannya, ingin memeluk Y/n.
" Belum adzan, sabar ya tet . " Kata Y/n membuat Taehyung mengerucut bibirnya dan menaruh bubur tadi diatas meja makan.
" Heem, khilaf tadi." Ucap Taehyung melas yang membuat Y/n merasa kasian sekaligus geli.
Taehyung melangkah ke arah ruang tengah dan Y/n mengikuti langkah besarnya. Di ruang tengah Taehyung langsung mendaratkan pantatnya disofa.
( Adzan berkumandang )
Y/n melihat jam sebentar lalu berjalan menuju kedapur sambil menyiapkan bubur tadi bersama es Cendol.
Tiba-tiba Taehyung memeluk Y/n dari belakang, membuat yang dipeluk terkejut dan hampir menjatuhkan mangkuk yang berada ditangannya. Pelukannya terasa erat seperti menyalurkan rasa rindu.
Y/n membalas\dengan memeluk tangan besar Taehyung yang berada diperutnya. Setelah Y/n rasa sudah terlalu lama baru ia membalikkan badan dan sediit mendorong dada Taehyung, membuat sang empu mencebikkan bibirnya.
" Kapan buka nya kalo kamu meluk terus ih. " Ucap Y/n sambil berjalan kearah meja makan yang diikuti Taehyung.
Y/n menyiapkan bubur tadi dengan serius sedangkan Taehyung terus menatap lekat wajah yang ia rindukan.
Bahkan sampai Y/n melambaikan tangannya didepan wajah Taehyung, ia masih tetap dengan posisinya. Akhirnya Y/n menyuapkan bubur ke Taehyung dengan paksa dan spontan ia mengunyahnya pelan dan menelannya.
" Kamu nggak kangen sama aku? " Tanya Taehyung sambil menatap Y/n sayu.
" Hm. " Gumam Y/n sambil terus mengunyah buburnya.
" ihh, jawab yang bener atuh yang. " Rengek Taehyung sambil bergelayut manja dilengan kecil Y/n.
" Kangen... " Lirih Y/n yang masih didengar Taehyung, membuatnya sumringah dan semakin manja pada Y/n.
" Jinjja? Aaa Jongmal bogosipo, " ucap Taehyung riang.
" Eum, ya, dimakan buburnya nanti dingin. " Ucap Y/n tersipu malu.
" Suap. " Pinta Taehyung sambil membuka mulutnya lebar.
" Ih manja. " Ucap Y/n yang tetap menyuap Taehyung dengan telaten.
Taehyung tertawa senang sambil mengunyah makanannya.
" Udah. " Ucap Taehyung membuat Y/n heran.
" Kok udah? baru 4 suapan, harus habis pokoknya. " Ucap Y/n sambil terus memaksa Taehyung supaya makan.
" Gak mau! " Ucap Taehyung sambil mengambil tangan Y/n dan mengecupnya lembut.
Y/n lemah mendapat perlakuan manis seperti itu, ia sudah merindukan kecupan lembut Taehyung dalam waktu yang lama.
" Terus mau apa? "
" Mau kamu. "
Ucapan Taehyung membuat pikiran Y/n menjadi blank dan tidak sadar posisi mereka telah berubah. Y/n berada dalam pangkuan Taehyung yang tengah menatapnya lembut disertai senyuman menenangkannya.
" Ya-ya, ini terlalu dekat. " Ucap Y/n sambil mendorong dada Taehyung dan mencoba menghindari kontak mata. Tapi Taehyung menggenggam tangan Y/n dan menariknya agar Y/n memeluknya.
" Uhh, aku kangen banget sama bayi koala ini. " Ucap Taehyung yang memeluk Y/n dengan erat, seperti takut kehilangan.
" Aku juga... " Bisik Y/n tepat ditelinga Taehyung dan membalas pelukan Taehyung tak kalah erat.
Tak terasa sudah setengah jam mereka berpelukan dan Y/n sudah terlelap, lalu Taehyung menggendong Y/n dan membawanya kedalam kamar.
Ia mengatur posisi Y/n agar nyaman. Taehyung mengganti bajunya dan setelah itu ia ikut menyusul Y/n dialam mimpi.
" Good night, baby. "