on : Singa Betina

13.7K 824 195
                                    

Jam weker di nakas dekat sebuah ranjang besar dimana seseorang lelaki yang masih tertidur dengan lelapnya itu tiba-tiba berdering sangat nyaring. Tapi target yang di tuju dari bunyi bising itu tampaknya masih belum menunjukan tanda-tanda kehidupan(?).

Sampai-sampai sang Mama, Lee Ahra. Yang awalnya sibuk berkutat di dapur kesayangan nya itu harus repot-repot naik menyusuri tangga untuk mencapai kamar anak sulungnya.

"Wonwoo, wake up boy!" teriak Mama Ahra dari balik pintu yang masih tertutup itu sambil menggedor-gedor.

Tapi tentu saja ia hafal dengan anak sulungnya yang tahun ini menginjak umur 18 tahun tapi dewasa nya itu belum muncul-muncul juga sampai setiap hari harus dirinya sendiri yang turun tangan.

"Jeon Wonwoo!  Wake up! You'll be late to school if you not wake up now"

Wonwoo yang terusik kini menggeliat dari tidurnya mendengar teriakan Mama nya yang melengking itu. Menggangu pagi harinya saja--pikir Wonwoo.

"Wait a minute mom i'm still sleepy" cicit Wonwoo.

"Nooo.. Wake up or i will throw you in bath up"

"Really?  Oh surprise! " kata Wonwoo dengan berlebihan dan tangan nya diangkat-angkat.

"Okay itu tidak mungkin karena sekarang kamu berat tapi ini serius.. Bangun atau uang jajanmu Mama potong 2 Bulan" setelah Mama Ahra mengakhiri kata-kata ultimatum nya Wonwoo langsung bangun dan berlari ke kamar mandi nya yang memang berada di kamar.

Gilaa aja uang jajannya di potong dua Bulan, ia sudah memesan album terbaru Thirteen (plesetan Seventeen)  bulan besok dan jika ia tidak melunasinya album 5th Limited milik 13 pemuda itu hanyalah mimpi belaka. Dan ia tak mau hal itu terjadi. Jadi lebih baik mengikuti kata Mamanya sekarang dan memuaskan rasa kantuknya di Kampus.

Dan hal itu pun benar-benar terjadi.

Saat Pak Ma si Dosen 'itung-itungan' itu mengajar, Wonwoo malah dengan damai nya tidur di bangkunya yang berada di pojok kelas.

"Wonwoo bangun!" teriak Pak Ma saat menyadari salah satu mahasiswanya itu malah terlelap bukannya memperhatikan apa materi yang sedang ia ajarkan.

"Kasihan Wonwoo Pak dia kurang tidur loh" kata Daehwi, teman Wonwoo.

"Kurang tidur apanya? Kurang memperhatikan iya" kata Pak Ma.

"Wah bapak kurang perhatian.. Mau dapet istri gimana orang murid kurang tidur aja di gituin apalagi istri nya besok" ejek Seungkwan

"Bener Kwan.. Pak Ma makanya jomblo terus ya" tambah Seungcheol lalu terkekeh.

"Diam semua! Ini kelas bukan persidangan-"

"Yeee siapa juga yang bilang ini persidangan Pak? Kita kan juga gada yang ambil jurusan hukum" kata Kenta si anak pindahan dari Jepang.

"Hahaha jangan-jangan Bapak juga ngantuk ya? Tidur gih Pak kaya Wonwoo kita kan perhatian" celetuk Hoshi membuat yang lainnya pada ketawa kecuali Wonwoo.

"Cukup!  Stress saya mengajar disini bisa nggantung saya lama-lama" kata Pak Ma lalu ia meninggalkan kelas setelah bel berbunyi, tepat waktu.

***

"Ih Won lu tau ga sih tadi kita sekelas kerjain Pak Ma loh" kata Hoshi sambil cekikikan.

"Hah? Ngerjain gimana?" tanya Wonwoo sambil menyeruput teh apel nya. Minuman kesukaan Wonwoo.

"Gara-gara kamu tidur.. Dia mencak mencak" jawab Daehwi.

"Bener! Dan kita belain lah. Kita tau kalo lu pasti fanboy-an sampai malem kan makanya lu kurang tidur.. That's become habbit" jelas Seungcheol, dia sahabat paling pengertian dan perhatian.

"Terus kita sindir masalah kejombloan nya" Seungkwan menambahi.

"Gue juga jomblo" tapi Wonwoo malah dengan polosnya bilang kalau ia jomblo. Bikin semua temen nya langsung mensoraki Wonwoo.

"Tau lu jomblo.. kita kan juga" Minghao si pindahan Cina yang biasanya polos juga ikutan nyeletuk.

"Kecuali gue ya.. Gue sama Samuel kan udah jadian. CC nih Couple Campus" kata Daehwi sambil nyengir lebar.

"Ga ada yang nanya tai lu mah" mereka semua berganti menyoraki Daehwi sekarang.

"Hahaha jadi rugi deh ngga liat ekspresi Pak Ma waktu marah-marah. Pasti lucu" Wonwoo malah tertawa terbahak-bahak setelah yang lain menjitaki kepala Daehwi.

Kamu ternistakan disini Hwi :')

Wonwoo tak menyadari jika sedari tadi ada yang mengawasi nya tak jauh dari tempat nya dan sahabat-sahabat nya duduk di kantin fakultas. Bukan Pak Ma loh ya, siapa yang udah mikir kalo orang itu Pak Ma?  Siapa? Siapa? Ga ngaku gue sumpahin kalian pinter loh /ehh

Kedua obsidian itu tampak menatap Wonwoo lekat. Sepertinya dia ingin sekali berbicara dengan Wonwoo tapi ia tak dapat melakukan hal itu.

_________

Bagi-bagi profil berhadiah :v

Bagi-bagi profil berhadiah :v

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Choi Seungcheol

Tukang kerdus akut tapi masih jomblo. Katanya belum nemuin yang pas. Dia yg paling deket sama Wonwoo.

Satu dulu aja 💕

[170628]

[✔] [P]ervert Love • MEANIE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang