HTS [Pending]

14

Disalah satu cafe terdapat dua orang yang sedang berbincang-bincang

"Sekarang gue udah keluar dari sana. Sekarang lo sebagai sepupu gue,mau kan Bantuin gue?"

"Bantuin apaan lagi si?"

"Deketin ni cowo"

"Gak mau! Apa-apaan si lo git. Gak mau gue. Sepupu si sepupu kalo gini gak mau gue"

"Zah,please Bantuin gue"

"Iyaudah"

"Nah pokoknya gue udah atur dan lo bakalan sekelas sama ni cowo jadi lo harus deketin dia,dia ada kayak gebetan gitu. Lo harus buat dia deket sama lo dan jauhin gebetannya itu"

"Lo gila apa? Masa gue ngerebut kebahagiaan orang!"

"Lo tega sama sepupu lo ini?"

"Gak si,cuma yakali kasian git,dia cewe lo juga cewe. Ngertiin dia kenapa"

"SAYANGNYA DIA GAK PERNAH NGERTIIN PERASAAN GUE. Dia selalu punya apa yang gue mau. Gue selalu kalah dari dia zah!"

"Tapi harusnya lo terima hal kayak gini git. Ini cuma masalah sepele"

"Intinya,lo mau bantuin gue apa gak?"

"Yaudah gue Bantuin"

"Thankyouuuu zahhhh!"

---

"Woi woi masuk,bu demi bawa murid cantikk woiii"teriak reno,salah satu teman sekelas kipe

Semuanya diam saat bu demi masuk kedalam kelas, dibelakangnya ada satu murid perempuan. Putih,tinggi,hidung mancung,bibirnya yang berwarna pink. Satu kata untuk murid baru tersebut Cantik. Semua murid yang berada dikelas menatap kearah murid baru tersebut tetapi tidak dengan kipe. Kipe hanya diam tanpa mau menatap murid tersebut sama sekali, kipe sibuk memainkan handphonenya dari bawah meja

"Oke anak-anak. Hari ini kita kedatangan murid baru yang akan masuk dikelas kalian. Nak,perkenalkan nama kamu"suruh bu demi kepada murid baru tersebut

"Perkenalkan nama saya andira putri azzahrah saya pindahan dari Bandung. Salam kenal semuanya"ucap andira dengan senyumnya

"Ada yang mau bertanya?"tanya bu demi membuat seluruh yang ada dikelas berebutan untuk bertanya kepada andira

'Bagi id line dong'
'Udah punya pacar blm'
'Sama aku aja yuk'
'Minta dihalalin banget'

"Sudah-sudah tidak ada yang jelas. Ohiya kipe kenapa kamu diam saja?"tanya bu demi yang menatap kearah kipe yang memasang wajah datarnya itu

Kipe hanya menggeleng tanpa berniat membalas,dari tadi tatapan andira terpaku pada kipe.

"Dia orangnya? Lumayan"ucap andira dalam hati sambil menatap kipe dengan senyumnya

"Andira,kamu bisa duduk disebelah isya"tunjuk bu demi. Andira pun mengangguk dan berjalan kearah tempat duduk isya

---

"(Nam),katanya dikelas kipe ada murid baru"ucap dean

"Ohiya? Kipe belum cerita si de"balas (namakamu)

"Mungkin belum aja,pasti nanti di ceritain"

"Iya kali ya de. Yaudah yuk"

Kemudian mereka pun berjalan kearah kantin karna ini sudah masuk jam istirahat