19

1.5K 188 5
                                    

(Namakamu) sedang duduk dikasurnya sambil memainkan laptopnya untuk membaca wattpad tak lama pintu kamar (namakamu) diketuk dan ternyata bundanya

"Adek lagi ngapain?"tanya bunda yaya sambil mendekat kearah (namakamu)

(Namakamu) menatap kearah bundanya "lagi baca wattpad bun,"kata (namakamu)

Bunda yaya menautkan alisnya "wattpad apaan dek?"tanya bunda yaya

"Wattpad itu kayak tempat baca cerita gitu bun,kayak novel gitu deh"balas (namakamu)

Bunda yaya ikut duduk disebelah (namakamu) "adek,turun kebawah gih,ada irzan dibawah"ajak bundanya

(Namakamu) menatap kaget kearah bundanya "irzan? Ngapain bun?"

Bunda yaya menggeleng lalu mengangkat kedua bahunya "bunda gak tau,tiba-tiba irzan datang,ayo temuin dek. Gak baik irzan tamu loh"kata bunda

(Namakamu) pun mengangguk malas dan turun dari kasurnya sambil mengikuti langkah bundanya untuk turun kebawah dan menemui irzan

---

(Namakamu) berjalan mendekati irzan yang sedang duduk diruang tamu sambil memainkan handphonenya, (namakamu) pun langsung duduk berhadapan dengan irzan

"Kenapa lo kesini?"tanya (namakamu) sinis

Irzan langsung mengangkat wajahnya,dia baru menyadari kalo (namakamu) sudah berada disini

"Aku mau jelasin sesuatu ke kamu"ucap irzan

(Namakamu) menaikkan satu alisnya "apa yang perlu dijelasin?"

"Kamu selama ini salah faham"ucap irzan sambil menatap intens kearah (namakamu)

(Namakamu) ketawa "salah faham? Salah faham kalo lo sama dinda itu bukan jadian tapi tunangan? Iya?!"sinis (namakamu)

Irzan mencoba memegang tangan (namakamu) namun ditepis langsung oleh (namakamu) "aku mohon,dengerin penjelasan aku dulu"kata irzan

(Namakamu) bersedekap dada didepan irzan "iya buru"

"Tapi selama aku ngejelasin,kamu cukup dengerin aku aja. Dan setelah aku ngejelasin,aku gak akan maksa kamu buat balik sama aku lagi."tegas irzan

(Namakamu) cuma diam dan hanya menatap ragu ke arah irzan

"Jadi,selama ini. Aku sama dinda pacaran bukan dasar kita saling suka,tapi selama ini dinda yang maksa aku buat pacaran sama dia--"

"KENAPA KAMU MAU?"teriak (namakamu) memotong ucapan irzan

Irzan menyuruh (namakamu) untuk tenang

"Kamu diem dulu,dengerin penjelasan aku sampe selesai"

"Jadi dia maksa aku buat pacaran sama dia dan kalo aku gak mau terima dia buat jadi pacar dia,dia bakal nyelakain kamu dan dia bakalan terus gangguin kamu. Gini aku awalnya gak mau,aku yakin aku bisa jagain kamu,tapi kayaknya dinda nekat buat nyelakain kamu,buktinya saat aku udah sama dia pun dia masih bisa nyelakain kamu. Kamu tau apa yang aku rasain saat tau kamu dilabrak sama dinda? Aku ikut sakit (nam). Aku bodoh. Aku terlalu mementingkan orang lain,tanpa memperdulikan diri aku sendiri. Aku ngebohongin perasaan aku sendiri. Aku gak bahagia sama dia,karna jujur hati aku masih di kamu (nam)"jelas irzan lalu irzan menunduk matanya memerah

(Namakamu) ikut menatap sendu kearah irzan,kenapa selama ini irzan gak bilang? Seharusnya dia bilang sama (namakamu) dan bisa bicarain masalah ini berdua. (Namakamu) juga masih sayang sama irzan,tapi (namakamu) juga sayang sama kipe

"Kenapa lo gak pernah bilang zan? Ha? Sekarang,apa yang bisa lo lakuin? Gue udah pacaran sama kipe zan"ucap (namakamu) lirih

"Aku percaya kipe bisa jaga kamu. Dia lebih sayang sama kamu"

HTS [Pending]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang