23

1.5K 39 1
                                    

Jennifer lesu, ia benar-benar lelah mengerjakan tugas semalam. Bahkan, Ia kurang tidur.

"Jennifer!" Panggil Bambang dengan wajah yang dibuat seimut mungkin, "Liat dong?"

"Liat apaan?" Jawab Jennifer.

"Pr lah! Mana? Sini!"

"Lo tau, gak? Gue ngerjain pr bu Ayu sampai jam satu pagi. Sementara lo tidur cepet supaya bisa bangun lebih awal terus liat pr gue duluan. Adil gak?" Celoteh Jenn, ia benar-benar dalam mode mengamuk saat ini.

"Ih, biasa aja kali! Gue kan cuma mau liat."

"Serah lo,"

Jennifer yang berencana ingin berbalas budi karena Bambang telah mengantarnya pulang kemarin lantas memberikan bukunya.

"Cepetan salinnya!" Ucap Jenn.

"Ihiy! Makasih Jenn cantiks!" Sahut Bambang senang.

Jennifer hanya memutar bola matanya.

"Eh, Jenn, lo itu kok deketnya ke gue doang, sih? Kan masih ada cewek lain di kelas. Gue kan cowok, gak wajar, 'kan?" Ucap Bambang sembari menyalin tulisan Jenn yang ia permak sedikit agar tak mirip.

"Karena gue maunya sama lo doang." Jawab Jenn tanpa sadar.

Bambang menghentikan tulisannya, "What? Maksud lo apaan? Lo suka gue?"

"Huff," Jennifer mendesah pelan, "maksudnya, gue tuh maunya deket sama lo aja. Lo itu asik, gue gak mau punya temen cewek, banyakan tukang gosip."

Bambang yang awalnya memerah menjadi ke rona kulit biasanya lagi, "oh." Jawabnya.

Jennifer mengangguk.

"Lo cukup sederhana, ya?" Sahut Bambang lagi.

"Gak perlu ngungkit masalah pribadi, Bambang Kuswonoooo.." balas Jenn.

"Oke."

©All Rights Reserved 2017 Grabellia Aprilia

Because LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang