Prolog

5.5K 412 30
                                    

Kaki yang 'lumayan jenjang' melangkah masuk ke pusat perbelanjaan elit di ibu kota, dilihat dari pakaian sampai jalannya dia ini gadis yang angkuh. Ya, sangat amat amat angkuh.

"Misi, ambilin tas yang warna silver itu dong." Ucap nya dengan nada angkuh.

Sang pegawai hanya menuruti apa yang diperintahkan gadis cantik namun angkuh itu.

"Ini ka silahkan" ucap sang pegawai

Dilihatnya tas yang tadi Ia pilih, sangat teliti. Dari mulai bahan tas nya, warna, dan tentunya harga.

"Hmm murahan, engga suka. Nih mba!" Cibir nya.

Gadis itu- Jung Eunha, melangkah kan kakinya lagi. Tetap memlih milih tas yang ada disana.

Umurnya baru menginjak 21 tahun, menjadi mahasiswi di salah satu kampus swasta ternama di negaranya. Semua yang ia pakai haruslah mewah dan mahal.

"Ewh! Masa gua mesti pake tas dari mantan, no way!" Geram Eunha kesal

Pasalnya dari tadi Ia mengitari toko tas tersebut, namun belum ada satu pun tas mewah dan mahal yang klop dimatanya.

Dan perihal mantan kekasih, Eunha memiliki banyak, sangat amat banyak. Karna lelaki bagi Eunha hanya 'Sebuah mainan'.

Let's story begin

Ciyehh prolog nya anehhhh
Tapi ya udah lah, sengganya itu gambarin sifat Eunha secara garis besar kaya gimana wkwkwk.

Iya, Eunha nya jadi kaya mahasiswi ganjen sok hedon. Abisan bosen jadiin eunha orang baik.

Main HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang