Jangan lupa coment dan vote.
Happy reading!
*****
Kendall's Pov
Kilauan matahari menembus celah-celah jendela kamarku, aku segera bangun dan mempersiapkan diri untuk bekerja.
Selesai mempersiapkan diri, tiba-tiba ada yang membunyikan bell apartementku.
Ting.... ting.... tingg
"Ya, tunggu sebentar." Ucapku.
Membuka pintu untuk melihat siapa yang datang, ternyata Gigi yang datang.
"Hai, Kendall, apa kau sudah selesai bersiap diri?" Tanya Gigi.
"Ya, ayo kita berangkat." Ucapku.
"Baiklah, ayo." Ajak Gigi.
Kami maksudku Aku dan Gigi, menaiki mobil Gigi, menuju kantor.
*****
Setelah sampai, aku dan Gigi berbeda arah ruangan, karena Gigi ditempatkan dibagian keuangan, dan aku sekretaris pribadi CEO.
"Good morning, Ms. Jenner." Sapa receptionist kemarin ramah.
"Morning too, panggil Kendall saja, namamu siapa?" Tanyaku.
"Namaku Alice Faston, kau bisa memanggilku Alice, Kendall." Ucap Alice.
"Baiklah, kalau begitu, aku permisi dulu, Alice." Ucapku sambil tersenyum.
"Ya, selamat bekerja." Ucap Alice sambil membalas senyum Kendall.
"Kau juga."
Tiba dilantai 22, aku langsung menuju ruangan Mr. Styles dan mengetuk pintunya.
"Masuk." Ucap Mr. Styles.
Melangkah masuk, aku berdiri didepan meja Mr. Styles.
"Selamat pagi Mr. Styles." Ucapku.
"Pagi, Kendall, karena kau sekretaris pribadi, jadi ruanganmu berada disebelah ruangan ini, dan itu yang harus kau kerjakan." Kata Mr. Styles sambil menunjuk dokumen diatas mejanya.
"Baiklah." Ucapku sambil mengambil dokumen di atas meja Mr. Styles.
"Satu jam kedepan, aku ingin dokumen itu sudah ada dimejaku." Ucap Mr. Styles.
"Baik, Mr. Styles." Kataku.
"Ya, kau bisa pergi." Ucap Mr. Styles.
Aku menganguk dan berjalan keluar ruangan Mr. Styles menuju ruanganku.
Aku mengerjakan tugas yang diberikan Mr. Styles, kurang lebih sudah 30 menit-an, dan badanku rasanya remuk semua, tapi aku harus mengerjakan ini, 30 menit lagi.
Tiba-tiba polsenku berdering, Gigi menelponku.
"Halo, Ken, nanti siang kita ke kantin kantor ya, sebentar lagi waktunya makan siang, aku tunggu kau." Ucap Gigi.
"Ya, baiklah."
"Oke, dahh."
"Dahh." Ucapku mengakhiri sambungan telepon dengan Gigi.
Tut.... tutt... tutt
Aku melanjutkan pekerjaanku, setelah selesai aku keruangan Mr. Styles.
"Permisi Mr. Styles, aku ingin menyerahkan dokumen yang sudah kuselesaikan." Ucapku.
"Letakkan saja dimejaku." Kata Mr. Styles.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Possession
FanfictionAku berjanji akan menjadikanmu milikku. Sekalipun kau menolakku, aku akan terus menggapaimu. Harry Styles. Aku tidak akan pernah menjadi miliknya, walaupun kadang ia lemah lembut padaku, aku tidak akan pernah mau, tidak akan. Kendall Jenner. "Why a...