3.

2.4K 118 10
                                    

      Keesokan hari nya.
Freya berjalan menyusuri koridor sambil mendengarkan lagu baru Kamikaze di youtube. Kamikaze adalah boy band favorit Freya dari smp. Freya menghentikan langkah nya ketika ia melihat Keenan dan teman-teman nya berjalan ke arah Freya.

     "shitt! Kenapa harus mereka lagi" Freya menggerutu dalam hati. Dia masih ingat kejadian kemarin saat Keenan menempelkan permen karet di kening nya dan mendorong Freya hingga lutut nya berdarah.

     Keenan berlalu seperti tidak pernah terjadi apa-apa antara diri nya dengan Freya. Keenan hanya menatap wajah Freya sekilas.

     Freya yang tahu hal itu hanya mengendikkan bahu acuh dan kembali fokus pada ponsel nya. Freya mulai menelusuri trending di youtube saat ini, Freya menghentikan langkah nya ketika melihat short video yang menunjukkan saat Keenan menempelkan bekas permen karet ke kening Freya. Freya benar benar menahan amarah nya saat ini. Dia berbalik dan mendapati Keenan dan teman-teman nya menertawai Freya.

      Freya yang sudah sangat malu langsung berlari menuju ke kelas nya, namun lari nya terhenti ketika melihat ada banyak foto Freya yang sekarang tertempel di mading sekolah. Dengan cepat Freya merobek semua foto yang berada di mading itu.

    "gue gak ngerti,apa salah gue sama kalian." batin Freya tidak mengerti mengapa mereka melakukan ini terhadap Freya. Semua orang yang berlalu lalang menatap Freya aneh bahkan ada yang menertawakan betapa bodoh nya Freya.

   Freya membuang foto foto nya di tempat sampah dan langsung bergegas pergi, daripada ia harus menahan malu lagi. Namun saat Freya berjalan seseorang menjegal kaki nya hingga Freya terdorong maju dan tidak sengaja memeluk Keenan.

     Freya menatap mata Keenan , sebaliknya Keenan malah tersenyum tipis pada Freya. Perasaan yang sama datang dari ekspresi sepasang mata hazel milik Keenan, terasa tidak bisa dijelaskan. Keenan sendiri bingung bagaimana cara menjelaskan nya.

"ya tuhan, senyum nya" batin Freya.

      Freya tersadar dari dunia fantasi nya dan langsung mendorong Keenan yang masih memeluk nya.  Kemudian bergegas berlari menuju kelas nya untuk menetralkan degup jantung nya yang tak karuan.

Keenan & Freya Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang