10

1.6K 60 18
                                    

Pagi hari yang cerah mengawali hari dengan baik.Kedua insan itu masih tertidur namun berbeda ranjang.Seperti janji Sasuke sebelumnya dia tidak akan merubah Sakura menjadi seorang wanita sebelum pendidikannya selesai dan sebelum Sakura membanggakan Sasuke.

Gadis musim semi itu bangun terlebih dahulu sebelum suaminya.Ia meregangkan otot ototnya sejenak,sesekali ia mengucek matanya yang masih mengantuk.Ia menoleh ke arah jam dinding bergambarkan lambang Uchiha.Sudah menunjukkan pukul enam pagi.

"Aku harus membangunkan Sasuke." Sakura bangkit dari ranjangnya dan merapikan bekas tidurnya nyenyaknya semalam.Saat gadis itu sedang merapikan tempat tidurnya,ia merasa ada sebuah tangan yang mengacak ngacak rambut soft pinknya.Yap,itu adalah Sasuke.Suami tercintanya.

"Ohayou Sakura.Bagaimana tidurmu?" senyum memancar dari wajah cantik Sakura.Menandakan jika semalam tidurnya sangat nyenyak.

"Ohayou Sasuke-kun.Tidurku sangat nyenyak,bagaimana dengan tidurmu?" lelaki itu menaikkan alisnya "Tidurku nyenyak." jawabnya dengab suara baritone yang khas.

Kedua insan itu beranjak menuju dapur untuk sarapan.Di lemari pendingin hanya tersedia mie instan dan air dingin saja.Awal memang selalu pahit,mereka berdua harus membangun rumah tangganya dari mulai titik paling sulit.

"Sasuke-kun,hanya ada mie instan disini.Kau keberatan? Mau aku belikan sesuatu?" tawar gadis itu pada lelakinya.Sasuke menggeleng,lelaki itu meraih mie instan yang dipegang Sakura dan memasaknya.

"Aku tidak keberatan.Nanti aku akan bekerja disini,supaya kau tidak kesulitan menikah denganku." Sakura tersenyum bahagia mendengar pernyataan dari suaminya."Tidak sia sia aku menikahimu,Sasuke-kun." inner Sakura.

"Kenapa kau baik sekali padaku,Sasuke-kun?" Lelaki itu membalikkan tubuhnya dan menyentuh kening Sakura dengan kedua jarinya."Aku memang dilahirkan untukmu." Wajah Sakura merona.Ucapan Sasuke berhasi membuatnya malu."Gombal.Bisa kau buktikan?" tantang Sakura pada lelakinya itu.

Sasuke menempelkan dahinya dengan dahi Sakura ia memasang wajah mengerikan dan mengancam pada istrinya."Setelah kau selesai pendidikan,aku akan melancarkan aksiku untuk menghadirkan penerus Uchiha." Gadis itu mengangguk setelah mendengar pernyataan dari Sasuke.

Mie instan yang dimasak oleh Sasuke akhirnya matang juga dan keduanya sarapan bersama.Setelah selesai sarapan,Sasuke membersihkan dirinya sedangkan Sakura mencuci piring bekas tadi mereka sarapan.

Lelaki bernama Sasuke itu hari ini mengenakan setelah kemeja putih dan celana bahan,dia juga memakai dasi hitam.Sasuke berencana untuk mencari pekerjaan agar Sakura tidak kesulitan hidup bersamanya.

Sebelum mencari pekerjaan lelaki itu mengantarkan Sakura menuju universitas di daerah Sunagakure.Sakura berhasil masuk ke universitas itu karena kepintarannya,dia mendapatkan beasiswa dan juga di gratiskan belajar selama tiga tahun di universitas itu.Sungguh keberuntungan untuk Sakura.

"Sudah sampai.Aku kuliah dulu ya Sasuke-kun.Nanti aku akan pulang sendiri saja." Ucap gadis itu pada suaminya.Melihat Sakura belajar lagi ia merasa seperti anak remaja yang baru mengenal jatuh cinta.

"Kau pulang jam berapa?" Tanya Sasuke seraya merapikan anak rambut Sakura yang sedikit berantakan.Gadis itu mengira ngira jadwal dia pulang."Kurasa jam tiga sore aku sudah pulang." jawabnya.Seperti biasa Sasuke menjawab dengan gumaman andalannya.

"Belajar yang rajin ya.Aku pergi dulu,Jaa ne." Sasuke beranjak pergi dari universitas itu.Sakura melambaikan tangan pada lelakinya senyuman manis tidak luput menghiasi wajah cantiknya.Sasuke hanya tersenyum sedikit saja pada gadis itu.

"Yosh! Aku harus bisa membanggakan Sasuke.Aku harus berprestasi disini." ucap Sakura yang menyemangati dirinya sendiri.Saat itu Sakura berjalan menuju kelasnya.Namun sepertinya dia harus beradaptasi terlebih dahulu dengan suasana universitas ini.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 17, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Mirror and My LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang