Wahai sayangku,,,
Biarkan aku sejenak memandang dirimu saat aku berada dihadapanmu.
Aku ingin sekali melihat kedua matamu yang menggambarkan sebuah keindahan alam,
Hingga aku tidak bisa melepaskannya sedetikpunBibirmu yang berwarna merah merona, oh sungguh merona
Merangsang diriku untuk segera merasakan dan mencicipinya.
Sampai aku terjurumus kepada dosa yang akan kulakukan,
Seperti adam memakan buah apel yang dilarang Tuhan.Kekasihku,,,
Peluklah diriku dengan sangat erat
Agar aku dapat menikmati kehangatan tubuhmu di malam ini,
Saat malam begitu dingin menusuk seluruh bagian tubuhku.Engkaulah ciptaan yang sempurna untuk diriku
Terbentuk untuk menemani kesendirianku
Di kala kegelapan selalu saja menghantuiku
Mengingatkan akan sebuah kisah di masa lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA (Cerita Indah tiada Akhir)
ŞiirHigh Rank #81 dari 180 IN KEKASIH (14 Juli 2018) #597 IN KENANGAN (29-05-2018) penulis mencoba menuliskan sebuah antologi puisi tentang cinta, cinta, cinta dan cinta yang sangat universal dalam seluruh aspek kehidupan.. sekiranya tulisan ini sanga...