Memang benar kata Tere Liye bahwa daun yang jatuh tak pernah membenci angin. Demikian aku yang jatuh sejatuh-jatuhnya padamu namun tetap menaruh hati padamu.
Akhir kita mungkin tak selalu bahagia, namun setidaknya kita pernah merasakan apa itu bahagia.
Kita pernah menyesap manisnya madu sebelum akhirnya dijejali oleh pahitnya kopi hitam.
Kita mungkin tak pernah menjadi sempurna berdua, tapi suatu saat nanti kita berdua bisa menceritakan perjuangan kita untuk menjadi sempurna meskipun berujung dengan kegagalan.
Entah apakah masih ada waktu tersisa bagi kita, namun meski kita bukan tak berkesudahan, aku ingin memberikan sebuah penutupan yang manis untuk suatu saat kau kenang.
Aku masih mencintaimu.
-Jis,
Surat terakhir yang semoga bukan yang terakhir.
#storiescompilation
KAMU SEDANG MEMBACA
Sepotong Kata
Poetry[Highest rank #32 in Poetry] ••• Ketika bibir tak mampu mengucap kalimat. Maka sepotong kata bisa mewakili semuanya.