Her Real Mask

Chapter 13

HER REAL MASK
Warning: OOC, TYPOS, CRACKED- PAIR, etc
Rate: M
Disclaimer: Naruto © Belonging Masashi Kishimoto
DON'T LIKE DON'T FLAME
DON'T LIKE DON'T FLAME
DON'T LIKE DON'T FLAME
READ AND REVIEW PLEASE (0.0)
Coba baca lagi deh siapa tau jadi suka ^.^ *author maksa*
.
.
.

"Naru-chan !!!" teriak Kushina sambil menendang pintu kamar Naruto.

"Ada apa kaa-san ?!!" tanya Naruto gusar, baru beberapa menit dia tidur sore.

"Cepat bersiap-siap pergi ke rumah keluarga Uchiha !!" Kushina menarik paksa selimut Naruto hingga Naruto ikut terjatuh.

"Ittai !!" narut menggosok-gosok pantat dan belakang kepalanya.

"Cepat mandi !! dattebane !!" Kushina menjewer telinga Naruto.

"Apa-apaan kaa-san ??"

"Cepat bersiap-siap antarkan barang ke rumah keluarga Uchiha !!"

"Kenapa bukan kaa-san saja yang mengantarnya ?? aku masih ngantuk."

"Kau pikir kaa-san bisa mengendarai motor mu hah ?!!" Kushina bercacak pinggang.

"Kaa-san bisa naik taksi,"

"Cepat mandi atau motor dan mobilmu kaa-san segel !!"

Tap...

Naruto langsung bangkit menuju kamar mandi, sebenarnya tadi Naruto kurang jelas saat mendengar nama Uchiha tapi beberapa saat kemudian otaknya dapat memprosesnya. Naruto teringat dengan flashdisk yang tadi dia berikan pada Hinata. Dia ingin tahu bagaimana keadaan Sasuke setelah ditinggalkan oleh Hinata.

Senyuman mengerikan terpampang diwajah Naruto membayangkan wajah frustrasi Sasuke dan dia mendapatkan kesempatan untuk kembali bersama Hinata.

HER REAL MASK

Tin...tin...

Suara klakson dan mesin motor gede terdengar memasuki mansion Uchiha. Naruto pun menghentikan motornya saat sampai di pintu utama mansion Uchiha. Beberapa maid menyambutnya, sudah bukan hal aneh jika Naruto mengunjungi mansion Uchiha karena Naruto dan Sasuke adalah rival sekaligus sahabat sejak kecil.

"Permisi, Mikoto-baa san, Itachi-nii ?!!" ujar –teriak Naruto saat memasuki ruangan depan mansion.

Tap...tap...tap...

"Naru-chan ?!! benarkah itu kau ??" suara Itachi terdengar dari dalam ruangan.

"Itachi-nii," sapa Naruto dengan senyum lima jarinya.

"Ada apa kau kemari ??" tanya Itachi sambil tersenyum.

"Eh, kau tidak merindukanku Itachi-nii ??" tanya Naruto.

"Aku merindukanmu Naruto-chan !!!" Itachi menghambur memeluk Naruto, sementara itu Naruto bergidik ngeri dan tidak bisa menghindari pelukan Itachi. Terkadang Itachi bisa berpenampilan seperti seorang seme dihadapan Naruto hanya untuk menjahilinya.

"Kyaaaa !!! Itachi-nii lepaskan !! aku masih normal !!!" Naruto mendorong Itachi dengan sebelah tangan, karena sebelah tanganya digunakan untuk memegang barang dari Kushina.

"Kau mau menjadi uke ku Naru-chan ???" Itachi menyeringai menggoda pada Naruto.

"Yamette Itachi-nii !!! aku masih normal !!" Naruto mundur beberapa langkah.

"Hahahaha aku hanya bercanda, jadi ada apa kau kemari ??" Itachi merangkul bahu Naruto sambil membawanya masuk ke dalam ruang tengah tempat tadi Itachi bermain play station.