Chapter 16

2.9K 238 5
                                    


HER REAL MASK

Warning : OOC, TYPOS, CRACKED- PAIR, etc

Rate : M

Disclaimer : Naruto © Belonging Masashi Kishimoto

DON'T LIKE DON'T FLAME

DON'T LIKE DON'T FLAME

DON'T LIKE DON'T FLAME

READ AND REVIEW PLEASE

Coba baca lagi deh siapa taujadi suka ^.^ *author maksa*

Belum sempat Sasuke mengumpat, tiba-tiba saja seseorang berjubah hitam keluar dari dalam mobil sambil membawa katana ditangan kanan nya. Lelaki tersebut berambut orange menyala dengan tindik yang memenuhi wajahnya.

Sasuke menggeram dan mengeratkan pegangan tangannya pada stir, "Pein !!!" desis Sasuke.

"K-kau me-ngenalnya ???" Tanya Hinata gugup.

Hinata ragu jika Sasuke mengenal laki-laki urakan dan menyeramkan tersebut. Dia tahu Sasuke memang nakal, tapi laki-laki itu bukan hanya terlihat nakal tapi dia seperti seorang ketua yakuza yang siap membunuh siapapun dengan tangan kejamnya.

"Ck !! diamlah disini jangan keluar apa pun yang terjadi !!" Sasuke keluar dari dalam mobil sambil menggeram kesal, dia tidak menoleh sedikitpun pada Hinata.

Hinata hanya megangguk ragu, saat Sasuke keluar dari dalam mobil segerombolan orang berperawakan hampir sama dengan si laki-laki berambut orange muncul dari mobil lain dari mobil hitam dan mobil berwarna silver. Hinata semakin mengeratkan pegangan pada sabuk pengaman, entah mengapa perasaan Hinata benar-benar tidak karuan. Dia yakin sesuatu yang buruk dan berbahaya akan terjadi.

Sasuke mulai mendekati laki-laki berambut orange dan mulai berbicara sesuatu yang tidak dapat didengar oleh Hinata. Setelah Sasuke menghentikan ucapannya, laki-laki itu mengacungkan katana nya ke depan wajah Sasuke kemudian segerombolan orang yang berdiri didekat si laki-laki yang mengacungkan katana mengerubungi Sasuke.

Hinata merasa ketakutan, dia memang bisa bela diri namun dia tidak yakin bela dirinya dapat membantu Sasuke. Dia pun mengeluarkan ponselnya lalu mengirim pesan pada Neji dan Itachi.

HER REAL MASK

Sementara itu diluar mobil...

"Hai Sasuke, lama kita tidak bertemu." Pein mengeluarkan seringaianya.

"Ck !! tidak usah berbasa-basi, apa mau mu ??" tanya Sasuke sambil melangkah mendekati Pein dan germbolanya.

"Ya ampun kau memang tidak suka basa basi," Pein terkekeh pelan, "Well siapa wanita yang bersama mu ??" Pein melirik sekilas pada Hinata yang sedang menatap Sasuke dari dalam mobil.

"Dia bukan wanita, dia gadisku... kekasihku." Ujar Sasuke bangga.

"Gadis eh ?? sejak kapan kau tidur dengan gadis ?? ah dia terlalu payah untuk laki-laki seperti mu." Pein menyeringai, "Menurutku Haruno itu lebih cocok untukmu, she is so hot..." Pein sengaja memanas-manasi Sasuke.

"Jaga mulut mu bajingan sebelum aku yang akan menghancurkan mulut dan tubuhmu !!" Sasuke mendesis setelah mengucapkanya.

"Ck !! bicaramu terlalu tinggi Uchiha. Well kau tahu ?? Naruto ternyata menyukai gadismu itu, dan kurasa gadismu juga menyukainya. Sepertinya mereka cocok dan kau bisa bersenang-senang dengan Haruno." Dagu Pein menunjuk sebuah mobil hitam yang berhenti tidak jauh dari mobil Pein.

Her Real MaskTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang