Chapter 5

82 9 4
                                    

"Aigo~.. lama sekali bus ini .." gumamku sambil melangkahkan kaki ku di pintu masuk Bus tersebut.

Chapter 5

Begitu sampai di kampus aku langsung berlari menuju kelas ku. Setelah sampai dikelas aku hanya duduk sendiri yahhh menginggat hyung mj tak masuk.

Namun setelah itu aku berfikir untuk menjenguk hyung mj. Berharap saja hyung mj lekas sembuh dari sakit nya.

Kemudian aku melihat yeoja itu dia masuk dengan nafas terengah-engah, tak kusangka dia masuk satu kelas dengan ku.

Aku melihatnya sampai dia berjalan menuju tempat duduk yang akan dia duduki.

"Apa disini ada orang..??"

"Tii..tiidaak!!" Kataku gugup

Kemudian yeoja tersebut duduk di samping ku. Tak kusangka aku duduk bersebelahan dengan nya. Ada untung nya hyung mj tak berangkat kali ini gomawo hyung mj batinku.

"Mengapa kau melihat ku . Kau tak memperhatikkan??"

Kemudian ak langsung memalingkan muka ku darinya dan kemudian aku memperhatikkan dosen menerangkan mata kuliah Akuntansi Pengantar.

"Akuu.. ingin bertanya sesuatu terhadapmu.."kataku

"Tanya saja.."

"Aku ingin tanya siapa namamu.. kita selalu bertemu namun aku sama sekali tak tau namamu.."kataku

"Pangil saja aku kira.."

"Apa hanya itu saja namamu.."

" Akira hiraki"

"Kauu yang di belakang siapa namamu.." kata pak hendra (dosen pengajar akuntansi pengantar)

"Nee.. emmbb jinjin" kata ku sambil berdiri..

"Kau sudah duduk di belakang perhatikanlahh di depan .. aku sedang menerangkan!!! Kau anggap aku ini apa!!! " Kata pak hendra slaku dosen tersebut.

Aku hanya tertunduk dan langsung duduk kembali memperhatikan dosen tersebut.

Tak lama aku melihat yeoja tersebut dengan tekun mencatat dari buku nya namun tak lama dia memberikan selembar kertass yang bertuliskan

"Apakah kau temannya eunwoo..??" Tanya kira dalam selembar kertas tersebut.

Aku terkejut dan mengkerutkan kedua alisku. Bagaimana dia bisa mengenalnya..??

" Memang kenapa ??"kataku sambil menuliskan di kertas tersebut

"Jawablah pertanyaan ku saja"kata kira sambil menuliskan jawabannya.

" Aku memang mengenalnya dia sahabatku .. wae..??" Kataku

Dia tidak menjawab pertanyaanku balik tetapi malah meremat kertas tersebut dan membuangnya.

Matakuliah masi berlanjut setengah jam lagi. Namun aku melihat dia hanya sedang menulis dan mencatat.

Aku takut menganggunya jadi yaahh aku harus memperhatikkan dosenku yang sedang menerangkan tersebut.

"Kau belum menjawab pertanyaan ku.. " kataku sambil mencatat materi kuliah.

Namun kira masi tetap saja terdiam dan terfokus terhadap catatannya tersebut..

Aku pun langsung terdiam dan memperhatikan dosen tersebut menerangkan apa yang di sampaikannya.

Sejujurnya aku masi merasa canggung serta malu terhadap diriku ini yang tiba-tiba sok kenal sama dia.

Padahal dia sendiri tak mengenalku tapi puji tuhan yeoja yang disampingku ini mau berbicara terhadapku.

Because It's You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang