Bagian 6- kenapa ujungnya jadi kayak pacaran?

97 13 0
                                    

Sebelum Tiara masuk ke kelas, ia melihat Malvin yang kini sedang melaju menuju tikungan yang ada didepannya, Tiara mengikutinya dan Malvin berhenti disebuah toko.

Ia masih tetap mengikutinya dengan perasaan penuh penasaran.

"Tunggu, tunggu.. ngapain gue ngikutin tuh anak. Lagian urusannya ama gue apaan coba. Terserah dia aja mau ngapain.." gumam Tiara yang berencana membalikkan badannya bergegas kembali ke sekolah.

Namun perasaan Tiara masih sama "penasaran" ia lalu mengintip Malvin yang ternyata dia sedang merokok bersama teman temannya.

"Omegatt... Gila parah banget, dia tadi bilang dan ternyata tujuannya datang pagi, jadi ini?" Ketus Tiara dalam hati dan meninggalkan tempat tongkrongan itu.

Sesampainya dikelas, Tiara masih memikirkan apa yang dilakukan sama seniornya itu. "Eh ngapain lu bengong?" Tanya Lisa yang membuatnya kaget.

"Eh Lis.. kira kira dikelas ini ada ngga ya yang temenan ama senior yang namanya Malvin itu?" Tanya Tiara Mencari cari seseorang.

"Coba aja Lo tanya ama Rehan. Gue lihat sih mereka sering barengan..." Ucap Lisa sambil menunjuk Rehan salah satu teman sekelasnya yang modelnya awur awuran.

"Rehan... Gue mau nanya dong.." pinta Tiara pada Rehan yang mukanya terkesan ingin tau.

"Tanya apaan?" Jawab Rehan sesingkat mungkin, agar tiara tidak bertanya aneh aneh.

"Lo kenal kan sama Malvin? Senior yang ambil jurusan tehnik mesin itu lho?" Ucap Tiara yang Rehan hanya membalas dengan anggukan.

"Siapa sih yang ngga kenal sama senior yang punya tampang Cool, tajir, solidaritas nya tinggi, idaman cewek lah. Sama persis kaya gue, kenal lah emangnya ngapain Lo tanya pasal dia?" celetuk Rehan yang kini meringis sambil memandang Tiara.

"Ngga, tadi gue gag sengaja ngeliat dia ngrokok di toko sebelah. Emangnya dia suka gitu ya?" Tanya Tiara yang mukanya kembali datar.

"Iyya, biasanya sebelum bel masuk, dia sering kesana ma temen temennya termasuk gue. La ngapain emangnya?" Mata Rehan bertanya seolah ia ingin menanyakan sesuatu lagi dan mencoba pergi meninggalkannya

"Ngga papa sih, ganteng-ganteng kok ngrokok?" Ucap Tiara pelan yang terdengar di kuping Rehan.

"Cie naksir tuh kayaknya" celometan rehan yang membuat pipi Tiara memerah seketika dan meninggalkan pembicaraan nya.

"Aduh.. udah jam 6 kog gurunya belum dateng sih.. katanya suruh berangkat pagi, tapi ini malah belum dateng.. haduhh.. tau gitu tadi aku nelat aja" desisan Lisa yang terlihat bete karena gurunya ngga dateng-dateng.

Tak lama setelah itu, gurunya datang dan mulai les paginya.

*****
"Kringgggg..." Bel tanda pulang berdering, semua siswa keluar meninggalkan kelas dengan cepat, kecuali kelompok Tiara yang kali ini akan mengadakan kerja kelompok.

"Eh Tir... Kita yakin nih mau ngerjain disini?" Tanya Maya salah satu sahabat Lisa yang dikenalkan pada Tiara dan kini menjadi teman dekatnya, yang sedikit heran akan kerja kelompoknya.

"Ya iya lah.. Lo bawa barang barang nya kan Lin?" Tanya Tiara memandang ke arah Linda salah satu teman yang kini menjadi dekat dengannya.

"Tenang aja, semuanya udah gue siapin nih." Tegas Linda dengan wajah meyakinkan.

Jam menunjukkan pukul 16:00 mereka berempat segera memulai mengerjakan tugas yang diberikan bu Dewi selaku guru seni budaya yang meminta muridnya untuk menampilkan dance tradisional dan modern untuk ditunjukkan pada acara ulang tahun Smk N 1 Jakarta pada tanggal 01 Juni 2016.

🇮🇩🇮🇩🇮🇩
Mereka berempat berhasil menyelaraskan dance modern yang akan mereka tampilkan, butuh waktu 4 jam latihan yang dilakukan.

Mereka bergegas pulang menuju keluar sekolah, kebetulan tadi siang Tiara telah ijin dengan satpam bahwa akan mengerjakan tugas sampai jam 9.

Satu persatu dari mereka pulang. Maya dijemput oleh papanya, kebetulan Lisa dan Linda rumahnya searah, mereka boncengan dan bergegas pulang.

"Tir... May, kita duluan ya?" Sahut Lisa meninggalkan mereka.

"Eh.. Tir.. gimana Lo mau bareng gue ngga?" Ajak Maya pada Tiara.

"Ngga deh Mau, gue udah ada yang jemput tuh!!" Ucap Tiara menunjuk seseorang yang berada di depan gerbang sekolah.

"What... Itu kan senior keren jurusan tehnik mesin kan? Lo pacaran?" Tanya Maya ingin tau.

"Ahh.. udahlah May, duluan ya?" Tiara meninggalkan Maya dan mendekati Malvin yang telah menjemputnya.

"Kurang lama datangnya, udah dari tadi nungguin juga.." ketus Malvin sambil memberikan helm kepada Tiara. Tanpa menjawab omelan Malvin, Tiara naik ke motor ninja nya Malvin dan tampak wajahnya sedang seperti orang marah.

Dalam perjalanan pulang Malvin masih memikirkan Tiara yang dari tadi diem kayak orang marah.

"Tir...?" Sapa Malvin yang tidak dijawab oleh Tiara. Sudah beberapa kali ia memanggilnya namun tetap sama ngga ada jawaban darinya.

Sesampainya di rumah, Tiara memberikan helm dan bergegas masuk rumah tanpa berbicara sedikitpun. Tiba tiba Malvin menarik tangan Tiara, "Lo kenapa? Gue gag ngerti sama sikap cewe, kalo marah bilang kek" sahut Malvin dengan sopan.

Namun Tiara melepaskan genggaman Malvin yang berada di pergelangan tangannya. Dia pergi meninggalkannya tanpa mengucapkan terima kasih atau apa.

Ia melihat mamanya yang tertidur pulas di atas kasur empuknya. Kemudian Tiara memasuki kamar dan mandi kemudian akan tidur.

Setelah mandi, Tiara bersandar pada bantal di kasur kesayangannya. Kemudian membuka ponselnya yang memiliki notifikasi lebih dari
50 Line
20 Instagram
Dan 16 misscal

"What... Sebanyak ini?" Ucap Tiara ambil membuka satu persatu notifikasi di ponselnya. Ternyata kebanyakkan dari Malvin.

"Jujur aja, gue masih kecewa sama sikapnya tadi. Gimana ngga? Dia rela dateng pagi pagi cuma buat ngerokok? Idihh gue pribadi sih jijay Bombay ama yang berbaur 'rokok'..." Ucap Tiara pelan sambil melihat ke arah ponselnya.

🌸🌸🌸
Paginya, Tiara memang sengaja bangun pagi-pagi agar tidak di jemput oleh Malvin, melihat bahwa Malvin merokok membuatnya jijik. Tidak disangka ketika ia telah bersiap, mamanya kini telah pergi ke Perancis karena urusan kantor selama sebulan.

Emang biasa Tiara ditinggal mamanya. Ia keluar berniat ke sekolah naik angkot. Ternyata nampak laki laki sedangkan duduk diatas jok motor ninja merah menggunakan flannel hitam putih kotak kotaknya

"Buset deh... Tuh anak emang tertib banget. Tapi sayang perokok!" Tegas Tiara sambil berjalan mendekati pria yang tengah menunggunya.
'next time

Hay Hay Hay...
Maaf baru update, karena terakhir aku update peminatnya cuman sedikit.
Bagi yang baca tolong berikan komen dan vote dong ..biar nambah nambah pahala.
Yang mau tanya tanya juga boleh. Follow ig ku aja
@djmiko977_

'Next time aku update
Babay

EngagedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang