Kedua kakiku melangkah lebih cepat dari biasanya menyusuri koridor apartemen. Lelaki yang ku rindukan pasti sudah menungguku di dalam. Aku harap dia tidak terlalu marah kali ini.
"Jongin-ah!!" aku yang baru saja berbalik setelah menutup pintu apartemen berlari menuju sofa. Dan benar saja Kim Jongin dengan wajah cemberut ada di sana--dengan Moss di pangkuannya--persis seperti yang ada dipikiranku.
Aku tahu alasan dia tiba-tiba ada di sini--tidak memberi kabar--juga penyebab dia hanya diam saat melihatku merentangkan tangan di hadapannya.
Kim Jongin marah besar!
"Kau tidak memelukku?" Godaku.
"Kiss scene!!" Binggo! "kenapa kau tidak mengatakan apapun tentang itu?!"
Si Tuan Cemburuan telah kembali.
"Kau sudah melihatnya?"
Tentu saja, apa maksud pertanyaanmu, Jung Soojung?
"Hmm.."
Jongin berusaha menyembunyikan amarahnya dengan wajah datar itu. Nice try, Mr. K.
"Ponselku rusak karena ku lempar setelah melihat adegan sialan itu." Lanjutnya.
Ups..
Moss melompat pergi dari pangkuan Jongin seakan mengerti keadaan kami.