Epilogue

313 41 1
                                    

Author Note.

"RAAASEEEEELLLL!!!" teriak Nadia, dan Rasel pun menghadap ke Nadia.

"Kenapa?" tanya Rasel.

"Ituloh, si Michael, Ashton, sama Alex tawuran woi. Aduh gila, kalo si Alex kenapa-kenapa kan gua tar gabisa berkeluarga sama dia." kata Nadia.

"HA? Yang boneng lu?" tanya Rasel lagi.

"Iyalah. Ayo sini mending lo ikut gue!" kata Nadia sambil menarik tangan Rasel.

"Gak ah! Nanti kalo gue kenapa-kenapa gimana?" kata Rasel.

"Ah bodoamat, ayo ih! Keburu Alex nya mati ntar."

Dengan terpaksa, Rasel menuruti Nadia untuk melihat kejadian tawuran tersebut.

Tiba-tiba Rasel dan Nadia sampai di taman. Entah taman apa, Rasel pun belum pernah berkunjung ke taman ini sekalipun.

Tiba-tiba balon air mengenai baju Rasel. Dan Rasel menyadari kalau Michael yang melempar balon air itu.

"Ayoo maen sini!" teriak Michael dari kejauhan.

"Oh gitu ya lo. Tega banget lo dah boongin gue lo Nad." kata Rasel, sambil melemparkan balon air ke arah Nadia.

"Gimana seneng ga?" tanya Ashton.

"Seneng lah." jawab Rasel sambi tersenyum lebar.

"Kita rencanain kayak beginian, soalnya kita risih. Semenjak Calum gaada, lo itu jadi pendiem, ga kayak Rasel yang dulu. Kita pengen buat lo seneng lagi, sama kita juga pengen seneng-seneng lagi." kata Nadia, sambil memegang kedua bahu Rasel.

Rasel tersenyum, "Thank you."

Dan mereka pun langsung melanjutkan acara lempar melempar bola air. Mereka semua terlihat senang. Dan Rasel menjadi periang kembali.

"Weh bentar deh." kata Michael. Dan seketika semuanya menjadi tenang.

"UJJAAAAANN!!!" teriak Michael, dan semuanya pun langsung berlari kencang, namun mereka sudah telanjur basah duluan.

Disana juga ada Luke. Luke sempat terpleset karena jalanan licin. Namun mereka semua tetap tertawa dan bersenang-senang. Dan semuanya memutuskan untuk berhenti berlari, melainkan bermain hujan-hujannan.

"Setidaknya, gue masih punya sahabat yang baik kayak mereka. Dan gue bersyukur. Dan setidaknya, gue punya kenangan manis, untuk dikenang nantinya."

•••
(a/n)
WOI UDAH TAMAT HEHEHEHHEHE
ANJAI AH GANYANGKA WOI BISA TAMATIN NI CRITA
WOI WKWKKW Q MENANGOS :')
Nanti baca author note ya gengs UNCH UNCH UNCH.
BtW, chapter ini gue di dedikasi untuk nadiaaprilianap , WOI NAD CRITA GUA UDH TAMAT WOI HEHE.

udh ya gt aja kali ya bhay :*

Nih ada oleh oleh dari australi

Nih ada oleh oleh dari australi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

dah ya ah tau ah hehe.

Precious||HoodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang