Chapter 2 ( Yoongi - Jurina )

4K 395 0
                                    

"Seharusnya dulu aku tak pernah mempercayaimu Tuan Min!"

~~ ~~

Restoran mewah bintang 5 itu benar-benar tengah ramai di kunjungi oleh para konglomerat ternama korea maupun luar negri.

Tak ada waktu untuk bersantai bagi para pelayan di Restoran tersebut. Termasuk Jurina.

Ya, sudah 4 tahun terakhir Jurina bekerja part time disini. Karena kebutaannya dulu, ia sempat menunda waktu untuk kuliah selama 4 tahun terakhir. Dan kini, Jurina adalah mahasiswa tingkat akhir yang tengah disibukkan dengan Skripsi nya.

Jurina benar-benar terlalu letih. Semalaman ia begadang hanya demi menyelesaikan tugas kuliahnya. Dan kini, ia jadi mengantuk karena kelelahan. Yang ia inginkan sekarang adalah tempat tidurnya.

"Hei, jangan melamun. Antarkan makanan ini ke meja nomor 4," perintah sang manager Restoran.

Jurina segera menuruti perintah manager nya. Kemudian dengan hati-hati mengantarkan makanan itu ke meja nomor 4.

Namun nasib sial menimpa Jurina. Mungkin karena terlalu lelah, ia jadi tersandung kakinya sendiri. Makanan yang ia bawa jatuh berhamburan dilantai. Dan lebih parahnya mengenai sepatu mahal salah satu pelanggan.

Semua mata langsung tertuju pada Jurina.

"Yak! Apa yang kau lakukan?" Teriak wanita itu.

Jurina segera mendirikan badannya dan membungkuk meminta maaf.

"Maafkan saya Nona! Saya tidak hati-hati," pinta Jurina.

Mata wanita itu membulat sempurna. Ia marah dengan Jurina yang tak professional.

"Gadis miskin! Kau kira gajimu cukup untuk mengganti sepatuku?" Tanya wanita itu dengan mata melototnya.

Jurina menunduk. Memang, gajinya bahkan tak cukup untuk menggantikan sepatu ber merk tersebut.

"Jilati sepatuku!" Perintah wanita tersebut.

Jurina membelalakkan matanya. Menjilati?

"Maaf, ada masalah apa disini?"

Manager Restoran itu datang menghampiri sumber keributan.

Wanita kaya tersebut pun menjelaskan masalah apa yang terjadi.

"Lakukan! Jilat sepatu itu hingga bersih!" Suruh sang Manager. Tentu saja supaya citra restoran ini tidak buruk.

"Tapi.."

"Kubilang lakukan!" Bentak sang Manager sembari mendorong Jurina hingga gadis itu berlutut dilantai.

Saat Jurina hendak menjilati sepatu wanita tersebut. Tiba-tiba pergelangan tangannya ditarik oleh seseorang.

"Akan kuganti sepatumu," ucap laki-laki tersebut. Ia mengeluarkan uang cash sebesar 3 juta won kemudian meletakkan setumpuk uang tersebut di atas meja.

Laki-laki itu segera menarik Jurina keluar dari dalam restoran tersebut.

"Bodoh! Kau juga punya harga diri!" Bentak laki-laki itu. Wajahnya memerah menahan amarah. Ia tak suka jika ada orang yang menjatuhkan harga diri seseorang.

"Kenapa kau kembali?" Tanya Jurina dengan suara gemetar.

Pria ini datang lagi kedalam hidupnya. Benang merah yang semula kusut tersebut perlahan mulai bisa diuraikan. Jurina tak ingin melihat laki-laki ini. Ia membenci laki-laki ini. Min Yoongi. Pria yang telah meninggalkannya. Pria yang dulunya berjanji akan selalu menjadi matanya. Pria yang memiliki senyum semanis gula. Pria.. pria yang amat ia cintai.

SKOOL LUV AFFAIR : EPILOGUETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang