Aku mengingat sebuah mimpi yang kumiliki saat masa kecilku
Kesedihanku yang berwarna hijau terang menyanyi dengan tipis dan manis
Itulah kisah dongengku...-
-
-
Taman Perakmu[Inspired by Kalafina-Kimi no Gin no Niwa]
Written by: Ryze95
Genre : Slice of Life
Sub genre : Drama
Mimpi: Animator-
-
-Mimpi, yah?
Jika dipikir lagi, mungkin jika kau bertanya, "Apa mimpiku?"
Mungkin aku tidak dapat menjawabnya dengan mudah...
Butuh berpuluh-puluh pemikiran-ratusan, mungkin. Karena jika kau bertanya hal itu kepadaku, hanya ada satu hal yang akan kukatakan kepadamu sebagai sebuah jawaban yang sesungguhnya,
"Aku tidak mempunyai mimpi..."-itu lah yang akan kujawab.
Jika kau bertanya mengapa, maka akan kembali kujawab,"Dahulu, ketika kita ditanya tentang mimpi, adalah suatu perkara yang mudah untuk dijawab. Pikiran anak kecil polos nan lugu begitu sederhana, mereka tidak mungkin akan berpikir panjang untuk mengatakan tentang impian mereka. Tapi...
Ketika kau beranjak dewasa dan mulai mengerti tentang apa itu 'kenyataan', kau akan berpikir lebih jauh..."Karena 'kebohongan selalu tersembunyi dibalik kata-kata yang manis'-mungkin itu adalah ungkapan yang sesuai dengan kisahku.
Ya, inilah kisahku...
Kisah tentang sebuah mimpi yang telah kuhilangkan...
-
-
-S
ebuah earphone yang terpasang di kedua daun telinga mungkin sudah menjadi kebiasaan yang tidak dapat dihilangkan oleh gadis ini, mendengarkan lagu-lagu berbahasa Jepang adalah kegemarannya sejak ia berada di bangku kelas tiga Sekolah Menengah Pertama-inilah kebiasaan wajib dari seorang gadis bernama Rinna, gadis super cuek yang terkenal sebagai seorang penyendiri.
"Hai Rin!"
Sebuah tepukan singkat mendarat di bahu Rinna, membuat gadis itu menoleh ke arah si pengusik.
Tatapan sinis bercampur kesal terpasang di wajahnya ketika melihat sosok si pengganggu, seorang gadis berkacamata yang sudah tidak asing lagi baginyaーbahkan sudah di cap sebagai kembaran kedua Rinnaーgadis itu bernama Indah, teman tak terdeteksi-nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[Generation of] Dreamers
Short StoryRangkaian kisah, berisi harapan, cita-cita, dan mimpi banyak orang. Inilah mimpi kami. Meski tak hebat, tapi tetaplah sempurna. Event Generation of Dreamers ke-4.