Broken Pieces

E

Broken Pieces

Jaehyun x Taeyong with Hyerin
Slight! JohnSol. YuTae. Yuwin. MarkChan.
NCT SMRookies EXO © SM Entertainment
Warning! Alternate Universe, OOC, Typo(s), YAOI, Older!Jaehyun, etc

〽

Rumahnya bagus dan nyaman. Sesuai keinginan Taeyong.

Dua kamar, dapur, garasi, teras. Ditambah satu ruang terbuka di bagian belakang. Rumah ini cocok untuk sebuah keluarga kecil tapi sedikit terlalu besar jika ditinggali seorang diri. Taeyong mengintip ke kamar tidur utama. Ada Jendela besar yang menghadap ke halaman belakang rumah.

"Aku suka rumah ini." Hansol kembali dari dapur, tampak bersemangat melihat-lihat. Tapi begitu melihat sepupunya yang diam saja dia langsung berhenti. "Kau tidak suka?"

"Aku suka, hyung."

Hanya saja aku pasti kesepian di sini, tambahnya dalam hati.

Taeyong mendekat ke jendela besar di ruang tamu yang menghadap ke jalan. Melamun tanpa sadar.

Hansol menggamatinya. Berdiri di sampingnya.

"Kau baik-baik saja?"

"Aku baik-baik saja."

Hansol masih ingat betapa semangatnya Taeyong saat ikut memilihkan rumah untuknya dan Johnny dulu. Itu sangat berbeda dengan Taeyong yang sekarang.

"Jangan paksakan dirimu menyukai apa yang tidak kau suka. Kita bisa cari rumah lain―"

"Tidak. Tidak perlu, hyung. Aku mau ambil yang ini."

"Kau yakin?"

Taeyong mengangguk.

Mereka berbicara dengan agen dan menyelesaikan pembayaran dengan cukup cepat.
"Setelah aku membeli perabotan. Aku akan langsung pindah. Mungkin seminggu lagi," kata Taeyong begitu mereka berjalan ke mobil.

Hansol tidak membalas. Dia sudah bosan mendengar Taeyong yang bersikukuh ingin pindah secepat mungkin dari rumahnya. Memilih menjalankan mobil saja dengan tenang meninggalkan tempat itu.

Taeyong ingat dia punya janji dengan Jaehyun dan Hyerin setelah ini. Jadi dia meminta Hansol langsung mengantarnya ke sana.

  〽

Sebelas tiga puluh kurang lima menit, Taeyong sampai di Starbucks.

Tak lama mobil sedan hitam berhenti di seberang toko. Jendela mobil itu turun menampilkan Hyerin yang melambai penuh semangat dan Jaehyun yang tersenyum, memanggilnya dari kejauhan agar mendekat. Taeyong berjalan ke mobil itu dengan senyum di wajah. Jaehyun membukakan pintu penumpang depan untuknya dari dalam.

Taeyong masuk, memakai sabuk pengaman lalu berbalik untuk melihat Hyerin di kursi belakang.

"Hyerin, bagaimana kabarmu?"

"Baik!" Dia terlihat berseri-seri dan semangat. Rambut ekor kudanya bergoyang-goyang saat bicara. "Taeyong ssaem mau ice cream?" Tawarnya sambil menyodorkan cup ice cream yang sebagiannya sudah mencair.

Taeyong tertawa, menghadap ke depan lagi. "Tidak, terima kasih, Hyerin."

Jaehyun menjalankan mobilnya dengan pehan dan hati-hati. Taeyong tahu itu pasti karena ada Hyerin yang duduk sendirian di belakang.

"Bagaimana rumahnya?" Tanya Jaehyun, matanya tetap terfokus ke jalan.

"Bagus. Aku langsung membelinya."