sailing ✔

xii

"Whoaaaa!!!" Teriakan Baekhyun sukses mengagetkan member EXO dan beberapa staff yang sedang berada di ruang latihan.

Saat ini mereka sedang berlatih untuk comeback stage mereka yang berjudul POWER. Suho dan Sehun yang baru saja pulang dari stasiun radio mendengar teriakan dari luar ruangan, bergegas memasuki ruangan dan menanyakan pada Baekhyun.

"Ada apa, hyung?" tanya Sehun dengan tingkat penasaran yang tinggi.

Baekhyun menunjukkan ponsel dan mendekatkannya pada wajah Sehun, "lihatlah! Teaser untuk project station Yoona-noona sudah keluar!! Dia sangat cantik Sehun-ah! Kau sangat beruntung!"

Sehun melihat dengan seksama video teaser yang menampilkan kekasihnya, dan... Oh, tunggu! Siapa pria yang berada di video itu?

Sehun merebut ponsel Baekhyun dan melihatnya kembali. Video yang ia putar berkali-kali. Suho yang ikut melihat pun terpukau dengan kecantikan Yoona dan memilih untuk mengabaikan model prianya. Bagaimana bisa seseorang yang sudah debut 10 tahun wajahnya masih sama seperti awal debut?

Suho mengalihkan pandangan kearah Sehun untuk melihat reaksi magnaenya itu. Tanpa di duga, Sehun mengeraskan rahangnya dan menggenggam ponsel Baekhyun dengan sangat erat seakan ponsel itu bisa saja ia hancurkan. Suho pun mencoba merebut ponsel Baekhyun dari tangan Sehun, "yak, yak, yak! Jangan menghancurkan ponsel Baekhyun, Sehun-ah."

Sehun menatap Suho garang, "hyung, aku ijin tidak berlatih untuk hari ini."

Suho paham akan amarah Sehun. Karena memang sepertinya Yoona tidak membicarakan pada Sehun bahwa akan ada model pria di videonya. Suho akhirnya hanya bisa menjawab dengan anggukan. Setelah mendapatkan persetujuan, Sehun mengambil jaket dan kunci mobil milik Kai. Belum sempat Kai melayangkan protes, ia sudah ditahan dengan Suho untuk membiarkan Sehun menggunakan mobilnya.

Sehun melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi. Ia hanya ingin meminta penjelasan pada Yoona yang sama sekali tidak bercerita bahwa ada model pria di videonya. Anggaplah Sehun terlalu kekanakkan, tetapi ia benar-benar ingin Yoona menceritakan semuanya. Tujuan Sehun adalah dorm sunbaenya, Girls' Generation. Karena Yoona mengatakan bahwa ia akan berada di dorm hingga malam tiba. Sehun juga berjanji, setelah selesai latihan, ia akan menjemput Yoona di dorm.

Sehun menghentikan mobilnya di depan dorm grup kekasihnya. Ia memakai atribut penyamarannya berupa masker, topi dan kacamata hitam. Ia berjalan cepat ke arah pintu masuk dan segera menekan bel.

Pintu terbuka dan menampilkan Leader Girls' Generation, Taeyeon. Sedikit menyernyit karena Taeyeon tidak mengenali Sehun dengan penyamarannya, "Maaf, cari siapa?"

Sehun membuka kacamata hitamnya, "ini aku, noona. Apakah Yoona ada didalam?"

"Oh, Sehun-ah. Yoong ada didalam. Ia sedang berbaring di kamarnya. Masuklah!"

Tanpa mengucapkan apapun, Sehun memasuki dorm dan melewati Taeyeon. Taeyeon hanya menatap punggung Sehun yang semakin menjauh. Sehun tahu jelas letak kamar Yoona. Ia sekamar dengan Yuri. Namun saat ini Yuri berada di New York untuk melakukan pemotretan.

Dengan langkah cepat, Sehun memasuki kamar Yoona dan Yuri. Ia menutup pintu dan menguncinya. Para member yang sedang bersantai diruang tengah keheranan dengan sikap Sehun yang tidak seperti biasanya. Mereka semua menatap Taeyeon seakan meminta penjelasan, tetapi Taeyeon hanya mengangkat singkat bahunya, tanda bahwa ia tidak mengetahui apapun.

Yoona yang terkejut melihat Sehun masuk kedalam kamarnya, beringsut mengubah posisinya yang tadinya berbaring menjadi duduk bersila, "Sehunnie? Ada apa? Kau tidak latihan?"

Sehun membuka ponselnya dan memperlihatkan video teaser Yoona, "bisa berikan penjelasan? Kau tidak menceritakan apapun padaku bahwa di videomu akan ada model pria. Dan apa-apaan ini, mengapa ia menggendongmu?"

Yoona menggaruk tengkuk lehernya yang tidak gatal, "sebenarnya, Young Min sajangnim ingin menjadikanmu model di videoku. Karena kita berkencan, Young Min sajangnim tidak ingin hubungan kita tercium oleh publik. Aku pun senang saat mengetahui bahwa dirimu yang akan menjadi model dalam videoku. Tetapi pembatalan itu dilakukan secara tiba-tiba," Yoona menundukkan kepalanya, "kau ingat saat terakhir kali kita bertengkar tentang cerita buatan fans? Itu hari dimana aku rekaman untuk lagu itu sekaligus rekaman video. Aku diam saja, karena mungkin ini bisa menjadi kejutan untukmu. Tetapi aku sangat kaget saat model prianya bukanlah dirimu. Aku ingin menjelaskannya padamu, tetapi aku tidak ingin kau kecewa. Maafkan aku."

Sehun menghela nafas beratnya. Ia mendekati Yoona dan duduk disampingnya. Ia membawa kepala Yoona untuk disandarkan ke dada bidangnya, "aku tidak menyalahkanmu, sayang. Aku hanya ingin meminta penjelasan darimu. Sangat disayangkan Young Min sajangnim tidak menjadikanku model dalam videomu. Mungkin sajangnim tahu jika aku tidak hanya akan menggendongmu, tetapi juga bercinta denganmu."

Yoona memukul dada prianya, "ini laguku! Bukan video porno!!" protes Yoona.

Sehun tertawa dengan keras melihat kekasihnya memarahi dirinya. Bukan karena Sehun ingin membuat kekasihnya marah, ia hanya ingin mencairkan suasana. Ia sadar bahwa amarahnya bukan hanya Yoona yang merasakan, tetapi juga orang disekitarnya. Oh, ia merasa bersalah dengan Taeyeon dan member Girls' Generation lainnya. Ia juga merasa bersalah pada Baekhyun karena ia hampir saja menghancurkan ponselnya.

Sehun menangkup wajah Yoona dan menempelkan keningnya ke kening kekasihnya, "jika kejadian seperti ini terulang, ku harap kau bercerita padaku, sehingga tidak ada salah paham."

Yoona mengangguk pelan dan mengalungkan tangannya ke leher Sehun, "maafkan aku."

Sebuah kecupan singkat mendarat di bibir manis milik Yoona, "tidak apa. Lepaskan tanganmu. Kau ingin kita berakhir bercinta disini?" Yoona dengan segera melepaskan tangannya dan mendapat kekehan ringan dari Sehun.

Ketukan pintu menganggu suasana romantis Yoona dan Sehun, itu adalah suara Taeyeon yang menggelegar, "yak! Jangan menodai dorm kami!"

Sehun menatap Yoona dan Yoona menatap Sehun balik. Mereka berdua tersenyum seakan mempunyai ide yang bisa membuat Taeyeon berang. Mereka berdua memang sangatlah jahil. Yoona membuat suara desahan dan Sehun menambahkan seakan terkesan sangat sensual.

"YAK!!! KELUAR SEKARANG JUGA!! JANGAN MEMBUAT SUARA MENJIJIKAN SEPERTI ITU!!"

Hyoyeon dan Sunny menyusul Taeyeon untuk membantu menghentikan dua insan yang berada dalam satu kamar itu. Ah, untuk informasi, Seohyun dan Sooyoung sedang sibuk dengan syuting dramanya. Dan Tiffany sedang menemui Kim Young Min di gedung SM.

Setelahnya, Yoona dan Sehun membuat pakaiannya berantakan dan ranjang yang Yoona buat berantakan. Sehun melepaskan tiga kancing atas kemejanya. Dengan suara yang sedikit berbisik, Sehun mencoba melakukan aba-aba, "siap?" Yoona mengangguk.

Sehun lekas membuka kunci pintu kamar Yoona dan berakting mengancingkan kemejanya. Belum sempat Taeyeon mengomel, Sehun menatap Yoona, "terima kasih untuk yang tadi, sayang. Aku akan menjemputmu sepulang dari latihan nanti," Sehun memajukan wajahnya dan mengecup singkat bibir Yoona, dan sukses membuat Taeyeon, Sunny dan Hyoyeon membulatkan matanya. Setelah itu Sehun meninggalkan member yang masih mematung sembari mencoba untuk menahan tawanya yang suatu saat akan meledak. Begitu juga Yoona, ia benar-benar ingin tertawa sekeras-kerasnya melihat reaksi eonnienya.

Terkadang, mengerjai member yang lebih tua itu sangat menyenangkan..