"Jadi gini, kemarin waktu pulang sekolah dia nyegat gue, ngajak makan dulu di cafe tapi gue nya gak mau, terus gue beralasan harus cepet pulang. Eh ternyata dia malah nganterin gue pulang. Dengan berat hati gue pulang sama dia. Terus semalem dia nge-chat gue, katanya dia punya nomor gue dari lo Kirei. Terus dia bilang dia mau jemput gue buat berangkat sekolah bareng. Udah gitu aja, dan yang belum kalian tahu, dia tuh namanya Alfariq, dia mantan gue"jelas Raesha.
"What..."ucap Razita, Arsy, Kirei dan Putri kompak.
"Biasa aja kali, gue juga sampai sekarang gak ngerti kenapa bisa satu sekolah lagi sama dia. Gue jadi susah move on kalo tiap hari ketemu"ucap Raesha.
"Kenapa lo gak bilang kemarin pas kita lihat dia di kantin, lo malah bengong gak jelas"tanya Putri.
Putri memang akan menjadi orang pertama yang mengomentari hal ini. Karena ucapan yang ia ucapkan saat di kantin dan saat pertama kali melihat Alfariq.
"Ganteng banget Kirei, gue langsung jatuh cinta sama dia"
"Gue gak bisa ngomong apa apa, terlalu shok buat gue saat melihat Alfariq"ucap Raesha.
"Emang sih, gue bisa ngerasain apa yang lo rasain"ucap Kirei.
"Nah, waktu lo Putri, bilang kalo lo langsung jatuh cinta sama Alfariq, sebenernya gue denger. Cuman gue ngerasa heran kenapa lo bisa langsung cinta gitu sama dia"ucap Raesha.
"Namanya juga the first sight love, mana ada yang bisa nyanggah. Lagian kalian gak tertarik gitu sama ketampanan Alfariq Alfariq itu?"tutur Putri.
"Biasa aja"ucap Kirei, Razita, dan Arsy kompak.
Tidak dengan Raesha, di lubuk hatinya yang paling dalam, ia masih mengakui bahwa Alfariq memang tampan.
Drrt...
Hand phone Raesha bergetar kecil. Ada sebuah notifikasi masuk.
From:Mantan
Sha, ntar malem gue mau ngajak lo makan malem di cafe biasa. Gue jemput lo jam 07.00.
GAK SUKA PENOLAKAN.
Raesha tidak mencoba menolak, toh jika ia menolak pun, Alfariq akan tetap menjemputnya.
Tanpa Raesha sadari, Arsy melihat isi pesan dari Alfariq.
"Cieee...yang dapet pesan dari MANTAN"ucap Arsy dengan nada tinggi dan menekankan kata manta.
Tentu saja seisi kelas bersorak ria. Terutama Razita, Kirei dan Putri.
"Apa isi pesannya Rei?"Tanya Putri.
"Si Alfariq ngajakin Raesha makan malem, malam ini. Katanya sih di cafe biasa, berarti mereka sering jalan bareng"jelas Kirei.
"Aaaa........"teriak semua perempuan teman sekelas Raesha.
"Mau dong di ajakin dinner sama ketos ganteng"ucap salah satu teman sekelas Raesha.
"Apaan sih kalian, biasa aja kali"ucap Raesha.
"Lo bisa bilang biasa, tapi buat kita itu luar biasa pokoknya lo harus dandan yang cantik tik tik..."ucap Arsy.
"Iya, pulang sekolah lo harus ikut gue nyalon dulu, terus ke butik tante gue buat milih baju yang pas"ucap Putri.
"Serah kalian deh"pasrah Raesha.
***
Bel berbunyi dengan nyaringnya. Seisi sekolah mulai berhamburan pulang.
Raesha, Kirei, Razita, Putri dan Arsy, tidak langsung pulang. Sesuai janji mereka, siang ini mereka akan pergi ke salon.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Beauty And Uniqueness Of Friendship.
Roman pour AdolescentsPersahabatan yang akan mengubah hidup. Persahabatan yang sangat menguntungkan satu sama lain. Mereka harus mengarungi bahtera persahabatan yang mereka jalani. Persahabatan yang membantu masalah sahabatnya.
