Song by Beautiful - Crush
Happy read💕💕
-
Jungkook tidak pernah mengerti dengan perasaannya sendiri.
Jujur.
Tentang niat awalnya yang hanya berniat mencari tahu tentang rahasia Taehyung hingga kemudian perlahan mulai terbesit beberapa niat lainnya.
Melindungi Taehyung, misalnya.
Jungkook memperhatikannya, entah sekedar melihat Taehyung dikantin, mengintip dibalik kaca saat anak itu belajar, atau berdiri dengan sabar dibelokan pertama jalan yang selalu Taehyung lewati saat ia pulang.
Entah, Jungkook tidak mengerti.
Ia selalu berusaha mencari kesempatan agar bisa melihat Taehyung lagi dan lagi. Pemuda itu kadang resah, berpikir bahwa ia menyukai Taehyung namun nyatanya logikanya menolak, dengan tegas berpikir bahwa 'aku disini hanya mencari rahasia.'
Jungkook jengah, tidak mengerti dengan pola pikirnya sendiri, miris memikirkan bagaimana akhirnya jika siapa Taehyung yang sebenarnya akan terungkap disuatu waktu nanti.
"Taehyung ?"
Jungkook mendengung tak nyaman saat Taehyung belum menjawab, anak itu masih dalam pelukan, memejamkan matanya erat dengan kedua tangan yang masih meremat ujung seragam Jungkook dengan sangat kuat.
Ia gugup, teringat dengan tatapan tajam dari Jungkook barusan membuat Taehyung takut sendiri, ia menggigit bibir, melepas rematan kuatnya pada seragam Jungkook saat tangannya mulai berkeringat, "Jungkook, ja-- ngan berteriak, tolong."
Jungkook menyipitkan mata; meringis, sangat tidak menyangka jika hanya dengan teriakan tak terlalu nyaring itu Taehyung bisa sebegitu takut, satu tangannya terangkat, mengusap punggung anak itu hati-hati, "Maaf.", sesalnya.
Taehyung mendengung, mengerjap takut-takut hingga kemudian menengok menatap ragu saat Jungkook menarik bahunya lembut. Dihadapannya Jungkook tersenyum, dengan lembut mengusap ujung hidung Taehyung yang masih memerah, "Mau beli animal hat ?"
Saat Jungkook menawarkan Taehyung mengerjap; tidak mengerti, ia tersenyum kikuk saat Jungkook malah tertawa kecil, maklum sekali jika Taehyung terdiam seperti itu, "Animal hat, kita akan membelinya untuk melindungi kening mu yang sakit itu, Taehyung-ah."
"Animal ?"
"Tidak papa. Bentuknya lucu, pasti cocok jika Taehyung pakai."
Taehyung mengerjap, menatap sekeliling dengan sangat ragu-ragu hingga kemudian kembali tersenyum kikuk, sebenarnya merasa canggung sekali karna berada dengan Jungkook dalam jarak sedekat ini.
"Ng .. Jungkook, ayo membeli itu sekarang."
"Membeli apa ?", dengan jahil, Jungkook menahan pinggang Taehyung, tak membiarkan anak itu beringsut mundur dari tempatnya barang selangkah, didepannya Taehyung nampak resah, bahkan kini tangannya berusaha mendorong bahu Jungkook meminta pengertian, "Membeli apa, Taehyung-ah ?"
"Ngh~ Lepas duluuuu."
Jungkook merasa sangat lucu jika melihat Taehyung merengek seperti itu, pemuda itu akan tertawa samar, diam-diam selalu memikirkan beberapa cara untuk membuat Taehyung merengek padanya.
"Membeli apa ?"
"Itu, hewan."
"Hah ?"
Dengan tawa bahagia, Taehyung melompat menjauh, sangat senang saat Jungkook melepas pinggangnya tanpa sengaja, pemuda itu membeo, mendadak kosong ketika Taehyung nampak menertawakan dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Broken
Random"Hyung, itu Papa!" "Apa yang pernah ku katakan tentang tidak bicara dengan orang asing, Taehyung?!" "Hyung! Itu bukan orang asing, itu Papa!" Tentang Nam Taehyun, yang berusaha keras menjalani hidup bersama adik kembarnya, Nam Taehyung. Jika akhirny...