Ketiga

570 80 13
                                    

"Permisi.."

Tok tok

"Perm---"

"Yeon, kau yakin tentang ini?"

"Jinyoung! Sudah, deh. Diam saja!"

Tok tok

"Permi--"

"Ya, sebentar~"

Yeon, tersenyum sumringah, terlebih ketika mendapat sahutan dari dalam rumah ia merasa semakin bergairah, "Ayo, kita cari tau, Jinyoung-ah."

Ia tersenyum tanpa henti, membuat Jinyoung yang berada disebelah nya merasa jengah, "Kau ini, kelewatan.", mendengus, Jinyoung menggeser posisi berdiri nya, sedikit menjauh dari Yeon yang berada tepat didepan pintu, "Ini berlebihan, Yeon-ah."

"Jinyoung, sudah deh. Kita kan hanya memastikan.."

"Kau ini terlalu cari masalah!"

"Hei, jangan begitu, dong."

"Sebentar sa---"

"Siapa?"

Seorang wanita berpakaian maid keluar, sukses memotong obrolan Yeon dan Jinyoung,

"Apa ini, rumah Park Taehyung?"

Yeon yang pertama kali bertanya, terlihat sangat bersemangat namun tetap berusaha agar dapat menormalkan nada suara nya,

"Nugu?"

"Park Taehyung, adik nya Park Chanyeol, ini rumah nya, kan?"

Mengernyit, maid yang berdiri didepan Yeon nampak heran, merasa tak mengerti dengan apa yang Yeon tanyakan, "Ini memang rumah Park Chanyeol. Tapi, ia tidak mempunyai adik."

"Ah, bibi, yang benar?"

"Chanyeol punya adik, kok. Si Park Taehyung itu."

"Mungkin.. Kalian salah alamat, nak."

"Tuan muda Chanyeol itu, anak tunggal."

#

"Aku tadi, melihat Taehyung.."

Yoongi, bicara pelan saat jam makan malam, makanan nya tak tersentuh, pikiran nya terus-menerus mengulang tentang cerita yang beredar disekolah bahwa Taehyung adalah adik Chanyeol,

"Bagaimana bisa anak itu berganti marga."

Ayah nya, Tuan Kim, yang duduk tepat disebelah Yoongi mengernyit bingung, tak bisa mendengar dengan jelas apa yang Yoongi coba sampaikan,

"Kau mengatakan sesuatu, nak?"

"Aku melihat, Taehyung, Ayah.."

Mengulang, Yoongi bicara dengan nada malas, terlebih ketika Ibu nya, Nyonya Kim, yang duduk tepat diseberang nya nampak bereaksi, sendok dan garpu makan nya terlepas, kemudian kunyahan nya terhenti,

"Jangan bercanda, Yoongi!"

Kim Seokjin, namja yang berstatus sebagai Ibu nya itu menghabiskan air minum nya yang tinggal setengah dalam sekali tenggak, gelas nya ia letak kan dengan cara sedikit kasar, menimbulkan bunyi nyaring saat gelas kaca dan meja makan nya bersentuhan,

"Taehyun! Bagaimana Taehyun?"

"Tidak ada."

Diam, Yoongi nampak ragu setelahnya, membuat atmosfir sedikit terasa tidak nyaman, bagi Seokjin, Ibu nya, yang secara tak langsung juga membuat Ayah nya ikut merasakan hal yang sama,

BrokenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang