Hari ini mereka sudah berada di rumah mereka berdua yang terdapat di dekat perdesaan.Tepatnya di Busan.
Mereka hanya tinggal berdua disana,mereka lari pagi bersama,jalan-jalan bersama,pokoknya sering menghabiskan waktu bersama
Mereka juga berencana menikah disana.Karena pemandangan,dan udara nya yang masih sejuk.
Awalnya,Kim Bum berniat untuk menikah francis,dekat menara efel.
Tapi saat kini Kim Bum harus pulang ke Seoul karena urusan penting.Souen mengerti posisi kim bum,jadi dia mengizinkannya.
********
"Yewon,Kim Bum akan pulang,apa kau tidak ingin menyambutnya?"tanya oemma Kim Bum."calon pengantin akan datang."seru Henry.
"Bisa saja kau."ucap oemma Kim Bum.
Malam pun tiba,hari ini Souen hanya tidur seorang diri.Souen berada si ruang tamu,ia sedang merebahkan tubuhnya di sofa,dan memainkan hp nya.
*********
"hei,keluar loe."ucap seorang pria yang mukul-mukul mobil Kim Bum."Maaf,ada apa?"tanya Kim Bum.
"Jangan so polos loe!"jawab dia.
Saat mengobrol kasar,ada satu pria juga yang mengendip-ngendip dan menyekap Kim Bum dari belakang.
Seketika KiM Bum pingsan karena bekapan yang sangat kencang.
Malam pun tiba.Min ho sedang berada di cafe dengan seorang cewe teman lamanya saat SMP.
"Wah,sekarang kamu sudah mulai sukses ya!"ucap cewe itu sedikit merapat ke Min Ho.
"Ya,gitulah!"jawab nya.
Shin hye sedang menuju cafe yang sama dengan Min ho,tentu ia melihat Mim ho dan cewe itu.
Dengan kesal,dan dicampur cemburu,Shin hye menuju meja yang ditempati Min ho dan membuat Min ho terkejut.
"Min ho."Shin hye yang terkejut.
"Shin hye,ini salah paham.Ini bukan apa yang kau pikirkan."ucap Min ho yang langsung bangkit dari duduk nya.
"Kamu jahat "ucap Shin hye langsung berlari dan keluar dari cafe dengan menangis.Min ho pun menyusulnya.
*********
"oemma,mana dia tidak datang-datang?"Henry."Mungkin jalan macet."jaqab appa Kim Bum sambil membaca koran.
"Sepertinya kau sangat penasaran."ucap Yewon.
************
"Bos,ini orang yang bos maksud bukan?"ucap laki²bertubuh besar dan muka yang sedikit menyeramkan."Betul.Kim Bum,mati kau telah merebut wanita pujaanku."ucap Jaerim ternyata dalang dibalik semua ini.
"Lalu,kesini kau naik apa?"
"kami naik mobil nya bos."jawab anak buah Jaerim.
"Bodoh!ayo ikut denganku."ujar Jaerim.
*********
"Somin,apa kau sudah bilang pada teman-temanmu bahwa kita akan menikah seminggu setelah Kim Bum dan Souen?"tanya hyun jong.Somin mengangguk sambil menyedot bable nya itu."Dan apakah kau telah memberi tahu media?"tanya Hyun kmebali.Somin hanya menggeleng.
"Bagus,bagus."puji Hyun.
*********
"Shin hye.kenapa kau menangis?"tanya mama Shin hye setelah sampai dirumah.Shin hye menghiraukan pertanyaan itu,dia langsung bergegas kekamarnya dan menangis sangat keras.
*******
Prang....
Suara bingkai pecah membuat Souen terbangun.Saat ia liat itu adalah foto Kim Bum.
"Kok perasaan aku gak enak ya."ujar Souen ketakutan.
Dia pun menghubungi keluarga Kim Bum.
"halo.oemma apa Kim Bum telah sampai?"tanya Souen dengan nada khawatir.
"belum."jawab oemma Kim Bum.
"Mwo?dia sudah pergi dari 12 jam yang lalu."ujar Souen yang mulai panik.
"mwo?ottoke."panik oemma Kim Bum.
"oemma,aku taku."ucap Souen.
"halo,ada apa?"tanya Yewon.
"Unnie,Kim Bum belum pulang?"tanya Souen.
"Belum."jawab Yewon.
"ottoke.jik,hik,bagaimana ini."panik Souen sambil menangis.
"kau tenang dulu."ucap Yewon.
*********
"Baiklah,pagi nanti aku akan beri tahu Souen bahwan Kim Bum telah mati dengan bukti mobil ini jatuh ke jurang."ucap Jae rim licik.
"Ayo pulang."ajak Jae Rim.
Pagi pun tiba,waktunya Jae Rim mengambil kesempatan.
"Halo Souen."sapa Jae Rim.
"ada apa."tanya Souen.
"Souen,apa boleh aku bertemu dengan mu,ada sesuatu yang harus aku katakan."ucap Jae Rim.
"tidak sekarang."jaqab Souen.
"perihal Kim Bum."ucap Jae Rim.
Mendengar kata Kim Bum,Souen langsung menyetujukan pertemuan nya itu.
Mereka bertemu di cafe letaknya di Busan.
"Mwo?"tannya Souen penasaran.
"Kim Bum."ucap Jae Rim sok ragu.
"ada apa?"tanya Souen.
"Aku melihat nya jatuh kejurang."ucap Jae rim.
"Mwo?"kejut Souen.
"Ne!"Jae rim.
"kau pasti bercanda bukan.katakan ya!hik,hik,hik...."tangis Souen langsung membuatnya lemas.
"Souen,Don'cary."ucap Jae rim.
Mendengar kata Don't cray membuat nya teringat Kim Bum saat menenangkan Souen.
"Kim Bum oppa."tangis Souen semakin besar.
Mereka berdua pergi ke lokasi yang diomongkan Jae Rim.Benar,Souen melihat mobil Kim Bum di bawah jurang.
Berita ini sudah tersebar luas oleh penduduk KorSel.Fans dari Kim Bum juga ikut merasakan sedih.
Saat petugas mencari,benar,ada mayat laki-laki yang angus atau gosong,muka nya sudah tidak terlihat.
Mereka memastikan itu pasti Kim Bum,karena hari-hari ini tidak ada yang melapor anggota keluarga hilang.Sedangkan Souen tidak percaya bahwa itu Kim Bum.Mayat itu dibawa ke rumah Kim Bum,dan dimakamkan.Souen masih menangis kejar karena tak percaya akan kematian Kim Bum.
"Sudah Souen."ucap Somin dan Shin hye menenangkan.
"Hik,hik,hik...."Souen masih menangis kejar.
Hyun dan Min ho juga merasa sedih atas meninggal sahabatnya itu.Tapi,mereka berdua menahan untuk tidak mengeluarkan air mata.Tapi saat pemakaman,mereka berdua sudah tak bisa menahan nya lagi.
Mereka berdua menenangkan papah nya Kim Bum yang juga masih bersedih karena kehilangan anak laki-laki nya.
Bersambung......
Sumpah,aku hampir mau nangis...
Udh gk usah sedih-sedihan,Kim bum belum meninggal kok...
Jangan lupa vote ya!GOMAWO........
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta 3 gadis (tamat)
FanfictionCinta tak menentukan waktu dan tempat,tapi cinta akan datang sendirinya tanpa dijemput. Bagaimana ya kisah cinta mereka ber3?