Typo bertebaran.
Shiren bingung harus bersikap seperti apa jika akan bertemu Jonas nanti, ketika ia bangun pagi ini dengan tubuh basah penuh keringat dan bagian intimnya yang terasa basah mendamba ia sudah berpikir bahwa ia sudah gila menginginkan seseorang yang bahkan baru sehari ia kenal. Bahkan rasanya Shiren belum mengenal Jonas, yang tidak mungkin bisa langsung tahu apapun tentang pria itu dalam sehari. Ia bahkan tidak pernah seperti ini terhadap Steve. Hubungan mereka dulu terkesan monoton, tidak ada gairah membara seperti yang ia rasakan pada Jonas. Aliran listrik yang dirasa saat bersentuhan dengan Jonas seperti sesuatu yang baru ia rasakan.
Dua kali bermesraan dengan Jonas membuat ia tahu bahwa ia juga punya gairah seperti wanita normal lainnya, dulu ia pikir betapa anehnya ketika semua teman kerjanya selalu bercerita tentang dasyatnya bercinta hingga membuat rekan rekan kerjanya ketagihan dan terdengar seperti hypersex. Kadang ketika mendengar curhatan teman temannya ia selalu bertanya pada diri sendiri kenapa ia tidak bisa seperti teman temannya yang selalu melakukan one night stand atau hubungan singkat lainnya. Dulu ia pikir karena ia terlalu mencintai Steve tapi setelah apa yang terjadi pada Jonas dan dirinya yang bisa berbagi bibir sentuhan gigitan dan juga desahan ia tahu bahwa ada sesuatu yang terpendam dari dalam dirinya yang belum terbangkitkan.
Jadi apa salahnya jika ia menikmati ini semua selagi bisa, ia juga tidak mungkin selamanya akan ada disini. Setelah mobilnya selesai diperbaiki mungkin Jonas akan mengusirnya dari sini, dari rumahnya. Semalam setelah kejadian yang membuat Shiren maupun Jonas terlihat canggung karena piring pecah itu Jonas bergegas keluar beralasan akan mengambilkan koper milik Shiren agar bisa berganti baju lebih leluasa.
Meski berpikir ia masih selamat tadi malam dari terkaman Jonas tapi jauh didalam dirinya ia berharap lebih. Sentuhan Jonas sungguh memabukkan, pesonanya bahkan mampu membuatnya langsung mendesah basah. Shiren menggelengkan kepala menghilangkan bayangan Jonas yang terlihat mempesona bahkan hanya dalam pikirannya saja.
Setelah berpakain miliknya sendiri, Shiren bermaksud menemui Jonas untuk bertanya perihal mobilnya. Tapi keadaan rumah sepi tak berpenghuni. Dengan rasa penasaran Shiren berkeliling rumah, lalu berjalan menelusuri istal yang penuh kuda. Disanalah ia melihat Jonas berada diantara tumpukan jerami jerami yang menambah pesonanya.
Ya Tuhan tidak sedetikpun Jonas membiarkan matanya tidak melihat tubuhnya yang indah. Roti sobeknya terlihat begitu mengiurkan, bolehkah ia menjilatnya? Oh tidak, Shiren sudah gila jika memikirkan itu lagi. Tapi ia tidak bisa tidak berharap kan. Fix Shiren benar benar seperti maniak yang tidak bisa tidak berpikir mesum jika melihat tubuh Jonas.
Ketika mata Jonas menatap matanya Shiren bahkan tidak bisa berpaling seakan mata gelap Jonas menariknya mendekat dan menenggelamkan Shiren ke dalam pusaran gairah yang menyerapnya masuk ke dalan mata Jonas. Lalu ketika melihat seringai di bibir Jonas barulah Shiren tersadar tidak seharusnya ia terlalu memperlihatkan ketertarikan yang membuatnya terlihat begitu murahan.
Jonas mendekat ke arahnya membuat jantungnya tiba tiba berdebar akan sesuatu yang aneh dirasa baginya. Shiren berpaling menghilangkan rasa gugup yang menderanya, tangannya bahkan bergetar entah karena gugup atau keinginan yang begitu besar ingin menyentuh tubuh Jonas.
"Sedang mengagumi roti sobekmu, Shiren ...." tanya Jonas dengan suara serak.
Shiren menatap kembali ke arah Jonas, apa ia tidak salah dengar akan suara Jonas yang terdengar menahan hasrat itu.
Jonas menatap tajam mata Shiren yang memandang dirinya seakan akan ingin melahapnya karena terlalu lapar. Mata Jonas menelusuri pakaian yang digunakan Shiren, kemeja tanpa lengan dan jins pas dipahanya membuat Shiren terlihat begitu cantik. Jonas pun baru kali ini kehilangan kontrol pada orang yang juga baru dikenalnya. Tapi menatap bibir Shiren dan sudah merasakannya betapa manis bibir itu seakan Jonas telah lama mengenalnya. Godaan itu terlalu pekat untuk ia lewatkan. Jonas bahkan sudah merasakan ketegangan tubuhnya bahkan ketika ia belum melihat Shiren, seakan tubuhnya tahu jika Shiren ada didekatnya.
"Hmm ... aku mencarimu ..." ujar Shiren dengan gugup karena tatapan tajam Jonas seakan tak ingin lepas memandang dirinya. Kenapa Jonas harus membahas roti sobek lagi, membuatnya tambah malu saja.
"Ya?" Jonas terdengar seperti mengeram.
"Bagaimana mobilku apa sudah ada bengkel yang bisa memperbaikinya?" Ujar Shiren mengalihkan pandangannya, ia takut terlena.
"Ya mobilmu sudah diderek menuju bengkel, tapi Tom bilang ada kerusakan yang cukup parah hingga mungkin butuh waktu lama untuk memperbaikinya."
"Lalu apakah didekat sini ada penginapan yang bisa aku sewa?"
"Sayangnya tidak ada ..."
"Apakah tidak masalah jika aku tinggal disini?jika itu tidak merepotkanmu ... aku bisa bantu bantu disini,aku lihat bibi Nam tidak ada yang membantu mungkin aku bisa meringankan bebannya." Ujar Shiren yang terdengar terlalu mencari alasan untuk tetap tinggal.
"Ya ... tidak masalah .."
Keduanya terdiam sedikit canggung setelah pembicaraan itu selesai, Shiren berniat berbalik akan pergi tapi sepatunya tersangkut sesuatu dan membuatnya jatuh ditumpukan jerami, tangannya otomatis mengapai pegangan yang tak lain adalah bahu Jonas dan menariknya tapi seakan tidak sadar tubuh Jonas tertarik karena kaget dan jatuh juga diatas tubuh Shiren yang menyeretnya. Bibir Jonas menempel si bibir Shiren. Keduanya terdiam karena kaget, setelah satu menit berlalu ketika bibir Jonas bergerak di atas bibirnya. Lidah Jonas bergerak ringan membuka bibir Shiren lalu melumatnya pelan tapi panas.
"JONAAAAAS ...." Teriakan itu menggema mengintupsikan kegiatan Jonas dan Shiren.
"APA YANG KAU LAKUKAN DENGAN WANITA ITU ...." jeritan seorang wanita cantik terdengar keras.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Cowboy's Charm (Tersedia Versi Cetak)
Storie d'amoreShiren Anastasya pergi ke Texas untuk memulai hidup baru yang telah hancur karena penghianatan mantan tunangannya. Disanalah ia bertemu pria Koboi penuh pesona yang mulai memikat hatinya. Jonas Matthew adalah cowboy yang memesona tapi juga keras kep...