BAB 7 (revisi)

6.9K 126 2
                                    

Apa yang kamu liat
Itu belom tentu semua benar
Apa adanya, tapi tanyalah semuanya agar lebih jelas dan tak terjadi kesalahpahaman
-Vani-

Setelah Sam melihat segala yang terjadi dengan segera Sam menelpon Vani karna Ia akan langsung menanyakan kebenarannya kepada Vani

Deringan pertama hingga akhir namun telpon tersebut tak kunjung di angkat oleh gadis tersebut, telpon kedua, tak di angkat

Memuncaklah sudah emosi Sam saat ini hingga ke ubun ubun. Namun di sisi lain

"Astaga kak, handphone aku mana ya, perasaan aku udah bawa kayaknya ketinggalan di sofa deh pas nunggu kakak mandi aku tadi sempet main handphone nya" ucapnya sambil menepuk dahinya

"Yaudah cepetan, cepet pulang nanti sapa tau ada hal penting yang nelpon kamu" ujar Niko menasehati

Akhirnya mereka berdua memutuskan untuk segera pulang karna takut ada yang penting

Setelah mereka sampai di rumah, akhirnya Vani menyadari ada banyaknya riwayat panggilan yang tak di angkat oleh seng empunya

Akhirnya Vani menghubungi Sam kembali, namun orang yang dihubungi oleh Vani tak kunjung mengangkat panggilannya dan Vani mengutuskan untuk menjelaskan pada Sam besok di sekolah

Keesokan harinya, pagi pagi buta Sam sudah berada di depan rumah Vani, akhirnya Sam dipersilahkan masuk oleh satpam depan rumah Vani dan masuk untuk memberi salam pada calon mertuanya tersebut

Hingga akhirnya terlihatlah seorang gadis yang memakai seragam lengkap dengan cardigan pinknya dan juga sepatu vans classic miliknya

"Loh kok kamu ada di sini?" Kata Vani yang bingung karna secara tiba tiba Sam sudah ada di rumahnya

"Jemput kamu" jawab Sam, lalu Sam menjeda ucapannya sebelu berkata

"Mama papa Sam pergi dulu ya" kata Sam berpamitan

"Whatttt papa mama?????" Ucap Vani terkejut
(Natural banget ya bund terkejutnya wkwkwk)

"Disuru" singkat padat nan jelas siapa lagi kalau bukan Sammuel Martin Elroy

"Yaudah aku berangkat dulu ya ma pa, byee byee" ucap Vani setelah salim, sambil melambaikan sangan

"Ayok! Kok nggak jalan jalan motornya?" ucap Vani bertanya tanya

"Ada yang mau aku omongin sama kamu" ucap Sam

"Kenapa emangnya?" tanya Vani bingung

"Kamu kemarin dari mana?" tanya Sam

"Oh kemarin, iya aku lupa kemarin kamu telpon aku ya, maaf ya handphone aku ketinggalan jadinya telpon kamu nggak ke angkat deh" ujar Vani bersalah

"Dari mana?" Ujar Sam lagi dengan mata yang menusuk, membuat Vani semakin gugup

"Dari toko buku, kenapa emangnya Sam?" Tanya Vani

"Sama?"

"K-kakak aku" grogi Vani karna takut dengan tatapan mengintimidasi milik Sam

Marriage with Ketua Osis (Proses Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang