07. Kpopers!

8.3K 449 16
                                    

bultaoreune

Fire
Fire
Fire

When I wake up in my room nan mwosdo eopsji
haega jigo nan hu biteuldaemyeo geotji

da mansinchangiro chwihaesseo chwihaesseo
mak yokhae gireseo gireseo
na masi gassji michinnom gatji
da eongmangjinchang, livin' like
ppi-i-

ni meosdaero sareo eochapi ni kkeoya
aesseuji jom mareo jyeodo gwaenchanha

Ellbody say ra la la la la (ra la la la la)
Say La la la la la (La la la la la)
soneul deureo sorijilleo burn it up

bultaoreune

ssak da bultaewora bow wow wow
ssak da bultaewora bow wow wow

Hey, burn it up
jeonbu da taeul geot gati
Hey, turn it up
saebyeogi da gal ttaekkaji

geunyang sarado dwae urin jeolmgie
geu malhaneun neon mwon sujeogillae
sujeosujeo georyeo nan saraminde
So what~

BTS - FIRE 🎵

Angkasa, Benua, dan Bintang mendengus pelan mendegar lagu yang terputar diradio mobil. Mereka sih akan santai-satai jika hanya lagunya saja yang terdengar, bukan diikuti oleh suara ketiga cewek yang juga berada satu mobil dengan mereka.

"Lan, gak usah nyanyi lagi ya." Bujuk Bintang yang sekarang sedang menyetir. Sedangkan Angkasa, Benua, Pelangi, dan Intan duduk dibelakang.

Bulan yang duduk disebelah Bintang mendelik tak suka. "Emang kenapa? Gak suka? Jelek suaranya?" Tanyanya.

"Bukannya jelek, tapi aku agak gak konsen nyetirnya."

"Apa hubungannya dah, nyetir sama dengerin suara kita. Orang suara kita seksi begini." Sahut Intan tak terima.

"Tauk, gak suka ya lo sama lagunya. Mau jelekkin suara oppa gue?" Pelangi mulai angkat bicara, Pelangi memang tak segan untuk nyolot kalau itu berurusan dengan dunia kpopnya.

"Bukan gitu maksud gue guys, ya serah deh nyanyi aja."

Baru saja keadaan kembali tenang, ucapan yang keluar dari mulut Benua langsung membuat mata ketiga cewek itu melotot kearahnya.

"Emang apa bagusnya sih cowok korea? Melambai semua."

"MAKSUD LO APA HAH!?" Bentak Intan tak terima, matanya melotot, dan tangannya langsung ia letakkan didepan dada, seolah menantang. "Lo pikir lo sekeren apa sampai jelekkin suami gue?!"

"Lo pikir lo gentle banget gitu?!"

"Ngajak ribut ya lo?! Ayo gue ladeni!"

Benua menelan ludahnya susah payah saat dihadapkan oleh bentakkan dan pelototan mata dari ketiga cewek yang nampaknya sudah siap untuk tempur. Sepertinya Benua salah bicara deh.

'cewek tomboy! Emangnya seimbang tiga lawan satu?!' Rutuk Benua.

Benua melirik Bintang yang juga sedang meliriknya lewat kaca spion, matanya melotot sangar, seolah mengatakan 'mampus lo!'

"Gue sih setuju sama Benua. Itu cowok korea melambai semua." Sahut Angkasa. Sontak tatapan maut yang ditujukan pada Benua langsung berbalik menatapnya.

Angkasa hanya iseng mengatakan itu saat melihat wajah Pelangi merah padam menahan emosi. Angkasa hampir saja memuncratkan tawanya saat Pelangi mengatakan,

"Lo barusan ngehina laki gue?! Bosan hidup ya lo?!" Bentak Pelangi tak terkendali. Dadanya bergemuruh menandakan jika sekarang tingkat kemarahannya telah samapai diubun-ubun.

ANGKASA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang