Siapa kau?
Iya, kau yang berani-beraninya menekan tombol baca pada cerita ini Kurang besarkah, atau memang kau saja yang mengabaikan kalimat yang kusematkan diawal cerita ini
Sekarang matamu malah semakin liar membaca kalimat-kalimatku.
Turun kebawah mencerna dalam otakmu. Padahal tak sedikit pun aku memberikanmu izin atas itu
Ah kau memang keparat!
Apa yang kau cari?
Apa alasan yang membawamu kemari?
Kata indah? puitis? romantis? Sungguh kau takkan temukan disini Aku bukan peramu kata. Jadi jangan bertamu jika hatimu sedang mekar karena cintamu bersambut oleh dia yang kau puja
Disini, kau hanya akan temukan kepulan kata bermakna sarkasme
Hanya goresan-goresan dari perasaan yang diabaikan. Yang disisihkan. Yang dibuang. Dan dianggap tidak penting lagi
Apa kau termasuk pemilik rasa yang dianggap tidak penting ?
Jika iya, selamat ... cerita ini cocok denganmu, nasibmu
Mari kita kuatkan yang lemah
Kita hargai yang tak berarti
Kita genggam yang tak penting Karena kau dan segala rasamu, tak pantas untuk disiakan
Namun, jika kau bukan dari pemilik rasa itu
Maka pintu selebar bentang langit telah kubuka
Silahkan pergi dan tinggalkan cerita ini, dan biarkan begini saja
Tapi kembalilah, jika akhirnya rasamu berujung nasib tidak penting
Dan, mari kita mulai!
Dengan sangat tidak terhormat
Malaqai
KAMU SEDANG MEMBACA
INI TIDAK PENTING
Poetry[JANGAN BACA: INI TIDAK PENTING!!!] #2 in sastra 4/8/18 #2 in aksara 4/8/18 #99 in poetry 4/8/18 #25 in sastra #81 in prosa Buku Ini Tidak Penting akan dibagi menjadi tiga bagian. Dimana...
