at school

33 3 4
                                    


    Sudah seminggu Rani memasuki dunia baru disekolah barunya ,tapi masih belum merasakan apapun ,walaupun sudah memiliki banyak teman ,Rani memang anaknya friendly .tapi, menurutnya masih ada yang kurang .Umur yang sudah terbilang remaja ,mungkin Rani membutuhkan penyemangat dalam hidupnya ,entah apa ?Pacar ? Oh no .

" Pacar ? What ? Gak boleh terlintas sedikitpun dalam benak gua ,Sadar Ran ". Rani membuyarkan lamunannya .
" Sstt ,lu kenapa gak istirahat ? ". Rival yang tiba-tiba sudah ada disampingnya .
" Gak mood gua ,gua lagi pengen sendirian dikelas Riv ".
" Lu ngusir gua nih ".
" Bukan gitu Riv ".
" Lu sakit ?Kalo sakit gua anter keUKS ". Rival memang sangat perhatian dengan sahabatnya dia paling gak suka kalau ngeliat sahabatnya menderita .
" Gak Riv ,gua sehat kok ".
" Oh gua tau lu lagi galau kan ? ".Rival mencubit pipi Rani
" Iiiih sakit tau ". Rani balas mencubit tangan Rival .
" Wajarlah lu kan udah remaja ,udah punya KTP kan Ran ? ".
" Belum gua setahun lagi baru bisa ,lu mah umur sahabat sendiri aja lupa ".
" Haha ..Sorry Ran ,gua baru inget kalau lu paling muda diantara gua sama Vino ".Rival melihat kearah jendela yang ternyata ada beberapa siswa-siswi yang mengintip dan menguping pembicaraan mereka ." Eh mereka pacaran yaa ? ".Terdengar bisikan diantara mereka .

" Gak usah ngintip sinih kalau mau ikut ngobrol ! ". Rival menghampiri mereka .
" Wahh .. jangan negatif thinking yaa ". Rani merasa kesal dengan mereka ." Amit-amit gua pacaran sama Rival ". Sambung Rani .
" Kok lu jadi nyolot sih Ran ". Rival menaiki tangan bajunya ,layaknya seperti jagoan yang mau menonjok musuhnya. Siswa-siswi bergegas untuk memisahkan Rival dan Rani .Tangan rival sudah malambung kearah Rani dengan adegan slow motion dan  tenyata ...
" Awwww ..Sakittt tau ". Rival hanya menarik hidung Rani .
Para siswa-siswi yang melihatnya malah tertawa " hahaha ".

" Ada apa sih ? " Tiba-tiba Amel datang .
" Habis ngeliat debus tadi ". Sahut salah satu siswa . " Hahaha " mereka tertawa lagi .Amel melihat keakraban antara Rani dan Rival .
" Eh Amel ". Rival menoleh keamel .
" Kalian itu sebenarnya ada hubungan apaan sih ? ". Tanya Amel penasaran .
" Duh elu sama aja kayak anak yang lainnya ,nanya yang gak penting ,coba pake logika masa iya seorang Rani berpacaran dengan cowok kayak Rival ". Jawab Rani santai .
" Berarti kalian gak pacaran yaa ".Amel tersenyum manis .

  Amel yang feminim ,lembut .Agak baperan sih orangnya tapi dia baik kok ,cocok sih jadi temannya Rani ,walau berbeda karakter . Yang harus dipertanyakan adalah kenapa dia keppo ? Yahh mungkin wajarlah namanya juga teman ,dia juga harus tau apa kesukaan dan apa yang tidak disukai oleh temannya , mengetahui Love story juga perlu sih biar gak ada salah paham diantara mereka ,dan mencegah terjadinya TMT dan sejenisnya ,yang belakangan ini sudah menyebar luas .
 
  Bel masuk pun berbunyi , dan guru memulai materi mata pelajaran Matematika .

" Hari apa sih ini ? ". Rival mulai jenuh dengan pelajaran maut ini ." Hari Selasa ". Sahut anak culun disebelah Rival .
" Gua inget nih hari ,kalau gua gak masuk bilang kalo gua sakit ".Bisik rival keanak culun .Rani mendengar bisikan Rival.
"Kenapa gak bilang kegua aja ,atau lu titip surat kegua ! ". Rani tersenyum sinis keRival .Rival nyengir sambil garuk-garuk kepala yang sebenarnya tidak gatal .
" Eh iya Ran ,entar gua titip keelu ".Rival memelas .Rani masih tersenyum sinis .
" Rani lu udah selesai tugasnya ? ".Tanya Amel melihat Rani yang sedang santai .
" Udah Mel ".Sahut Rani yang bergegas mengumpulkan tugasnya .
" Cepet amat Ran ,oh gitu gak bagi-bagi oke ".Rival Langsung pindah kesamping Amel ,ber berniat mencontek tugas Amel .Rani kembali kebangkunya ,melihat Rival dengan tatapan sebal .
" Sebentar ya ,lu duduk di bangku gua dulu aja Ran ! ".
Rani menempati bangku rival yang kosong .

  Guru matematika sudah menghitung batas waktu yang telah ditentukannya untuk segera mengumpulkan tugasnya .Rival Masih mengerjakan tugasnya dengan wajah panik dan kebingungan .Sedangkan ,tugas Amel telah dia kumpulkan . Kemudian rival menyelesaikan tugasnya .Dan Rani kembali kebangkunya .

"Akhirnya selesai juga ".Rival bernafas lega .Rani memperhatikan sahabatnya sambil menggelengkan kepalanya.
" Kenapa ?Tau dah yang bisa mah ".Rival menoleh kearah Rani ." Lain kali gua bakal ngajarin lu Matematika deh ,tapi sungguh-sungguh Riv biar cepet bisa ". Mendengar ucapan Rani ,Rival meresa senang .
" Thank sob ".Rival Memberikan tossan ,tapi rani mengabaikannya .

  Sepulang dari sekolah ,seperti biasa Rani dan Rival pulang bersama . Dengan canda riang yang selalu mereka lakukan ,layaknya Ade Abang . Bahkan bisa lebih dari itu " Pacar ", impossible .

sebuah pilihanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang