ILU_BS. 7 // Jangan Ganggu aku

5.3K 403 35
                                    

Happy Bezdey buat adikku rinaceria moga sehat terus n sukses selalu yach update ini sebagai kado dariku lup u 😘

***

"Apa ada yang menghambat kalian mengerjakan proyek ini?" kata Fira pada Pak Jani. Mandor yang bertugas dalam pengerjaan proyek mega mallnya dengan Winata Grup.

Fira tengah memantau langsung pengerjaan proyek yang baru berjalan. Ia memeriksa denah yang di buat oleh arsitek mereka.

"Sejauh ini semua berjalan lancar Bu." ucap Pak Jani.

Pak Jani mengajak Fira berkeliling lokasi menggunakan mobil proyek. Setiap pekerja yang di temuinya tak luput dari pertanyaan Fira. Meski di orang yang ketus namun ia tetap berusaha profesional.

Kebutuhan para pekerja harus terpenuhi dengan baik. Fira ingat salah satu pesan Ayahnya.

"Perhatikan kebutuhan karyawanmu dengan baik, maka mereka akan lebih memperhatikan pekerjaannya."

Karena itulah, meski ia terkenal ketus, ia tetap memperhatikan kebutuhan karyawannya. Ia akan memarahi siapa saja yang tidak mentaati aturan perusahaannya.

"Baiklah Pak Jani, saya pergi dulu. Kalau anda membutuhkan sesuatu, silahkan hubungi saya." kata Fira.

"Baik Pak." kata Pak Jani membukakan Fira pintu mobilnya.

"Terima kasih." kata Fira masuk ke dalam mobilnya dan menjalankannya menuju sebuah cafe. Alex menunggunya di Green Cafe.

Setengah jam kemudian Fira sampai di Green Cafe. Ia memarkirkan mobilnya, kemudian masuk ke dalam cafe.

Ia melangkah dengan angkuh, tatapannya lurus ke depan. Suara hig heelnya menggema di lantai cafe.

"Sudah lama?" tanya Fira pada Alex yang sudah berada di sana terlebih dahulu. Alex bangun dari duduknya dan menarik kursi buat Fira.

"Terima kasih." ucap Fira.

"Sama-sama." kata Alex.

"Panas sekali sih, cafe ini ada AC nya nggak sih?" kata Fira sambil mengibaskan tangan ke wajahnya.

"Adalah, kamu kan dari parkiran ke sini, makanya panas. Mau pesen apa?" tanya Alex.

"Steak daging sama orange juice aja." kata Fira. Alex mengangguk, ia memanggil pelayan dan memesan makanan untuk mereka.

"Aku baru dari proyek." kata Fira.

"Kenapa nggak bilang? Aku kan bisa ikut." kata Alex.

"Tadi nggak aku rencanain. Hanya memantau sebentar, pembangunannya juga bari beberapa persen."

Alex mengangguk. "Bagaimana menurutmu tentang Dion Winata?" tanya Alex.

"Dia kenapa?" kata Fira menatap Alex.

"Entahlah, aku ngerasa dia itu suka sama kamu." kata Alex.

"Dia hanya anak kecil pengganggu." kata Fira.

"Dia benar-benar mengganggumu?" tanya Alex penasaran.

"Tidak benar-benar mengganggu." kata Fira.

"Dia pengganggu yang tidak benar-benar mengganggu?" kata Alex mengulang kata-kata Fira.

"Jangan bermain kata-kata aneh seperti itu. Aku nggak ngerti." kata Fira kesal. Alex tertawa dan itu menambah kekesalan Fira.

Pesanan mereka sudah di antarkan oleh pelayan. Fira dan Alex mulai menyantap makanannya. Mereka hanya berbincang sesekali. Fira tidak suka berbicara jika sedang makan, dan Alex tahu hal itu.

I Love You _ Bocah SialanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang