M

1.3K 144 5
                                    


Kyungsoo melangkahkan kakinya kesuatu tempat, tempat yang dulu pernah ia datangi bersama jongin dan sudah agak lama tak ketempat itu.
Setelah tiba ditempat itu, kyungsoo memandang kehamparan luas bunga liar, rumput yang sedikit pendek mungkin karna ada yg memotongnya.
"Hah! " kyungsoo menghela nafsanya, "Sudah lama aku tak kesini, sejak kapan itu pun aku lupa hihi" kyungsoo tertawa kecil sendiri.

Dia berjalan kesebuah pohon besar ditepi padang rumput itu, mendudukan diri bersandar pada pohon.

"Aku tidak tau dengan apa yg terjadi akhir-akhir ini, kenapa semuanya jadi begitu rumit" gumamnya, kini matanya terpejam dan ia menikmati hembusan angin lembut yg menerpa dirinya.

"Sunbae menyukaiku, dan jongin, kenapa jongin malah bertingkah seakan aku ini miliknya. Jelas-jelas dia sering bersama joy joy kinderjoy itu, tidak tau apa aku ini juga cemburu huh" gumamnya lagi, dia berbicara sendiri mengungkapkan segala keluh kesah hatiny.

"Kalau aku tidak ingat aku ini siswa teladan sudah aku habisi si joy itu seperti yg dilakukan jongin pada sunbae. Dikira aku ini yeoja yg tak bisa berbuat kasar" monolognya.

"ternyata kau punya pemikiran sesadis itu ya kyung? " tanya seseorang yg suaranya tak asing lagi bagi kyungsoo.

"Eh? " kyungsoo kaget tapi ia kemudian sadar suara siapa itu, dia enggan membuka matanya, "Ada apa kemari? " tanya kyungsoo sinis.

"Tidak, aku hanya kasihan melihat yeoja semanis kau ini disini sendirian. Aku taku kalau kau diculik karna dikira anak SD yg tersasar dipadang rumput seperti ini" kata namja itu sambil menahan tawanya.

"Ck" kyungsoo membuka matanya, beranjak dari duduknya dan hendak melangkah pergi namun tangannya ditahan oleh namja itu.

"Kau masih marah padaku? " tanya namja itu.

"Aku tidak marah jongin. Lepaskan!".

"Lalu jika tidak marah kenapa kau pergi? ".

"Aku tidak mau dikasihani, dan aku bukan anak SD yg bisa mudah diculik oleh orang. Dan lagi aku sedang tidak ingin melihatmu! " kata kyungsoo. Jongin kemudian melepaskan tangan kyungsoo.

"Kau tidak ingin melihatku? Sebegitu bencinya kau padaku karna hal yg aku lakukan pada namja itu? " tanya jongin dengan sendu.

"Huh, sunbae itu punya nama. Namanya park chanyeol, dan lagi aku tidak membencimu. Aku hanya tak ingin melihatmu itu saja" kata kyungsoo yg dibuat sedatar mungkin, sebenarnya dia tak tega bersikap kepada jongin seperti itu. Dia hanya sedang tak ingin diganggu.

"Bukankah itu sama saja?".

"Huh" kyungsoo mendesah pasrah, "Lalu apa yg kau inginkan? ".

"Pulang denganku? " tawar jongin ragu menatap kyungsoo.

"Baiklah" jawab kyungsoo.

"Kyung, mianhae" kata jongin saat mereka mulai melangkah meninggalkan padang rumput itu.

"Untuk apa? Kau tidak salah".

"Untuk kemarin".

"Harusnya kau meminta maaf pada sunbae bukan padaku".

"Baiklah aku akan meminta maaf pada sunbae. Jika sudah, kau tidak akan tidak mau melihatku lagi kan?".

Kyungsoo menghentikan langkahnya, menatap jongin dan tersenyum. "Bukan urusanku. Itu kan urusanmu dengan sunbae. Dan kau tidak salah padaku" kata kyungsoo menahan kesal namun dia berusaha tersenyum.

"Ternyata kau mengerikan jika sedang marah ya kyung?" kata jongin.

"Aku tidak marah jongin....".

My Boy Friend Is Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang