PFT - Eyes

3.7K 320 21
                                    

Luxurious Gangnam Suite

Sunhwa berhenti menaip di komputer ribanya saat ketukan di pintu biliknya kedengaran. Apabila ketukan itu bertalu-talu dan semakin kuat, dia berjalan dengan malasnya ke arah pintu lantas membukanya.

Jungkook dalam onesie arnabnya.


" Kenapa tak tidur lagi?" Soal perempuan itu. Jungkook mengangkat bahunya.

" Pergi lah tidur. Esok kau dah mula kerja."

Jungkook menggigit bibirnya sebelum meletakkan kedua-dua tangan pada bahu Sunhwa. Bulu roma perempuan itu seolah berdiri tegak.

" Sebenarnya..." Lelaki tidak menghabiskan ayatnya lantas mengibas rambutnya ala iklan syampu. Matanya memandang tepat ke dalam anak mata Sunhwa. Dari mata turun ke hati.

" Sebenarnya apa? Kau memang suka cakap tak ha---"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" Sebenarnya apa? Kau memang suka cakap tak ha---"


" Shh... I want to stare those beautiful eyes of yours."



Mata Sunhwa terkebil-kebil

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Mata Sunhwa terkebil-kebil. Hot pula laki ni cakap omputih. Dia meneguk air liur.

" Fine. Whatever." Tak nak mengalah, Sunhwa juga berbicara menggunakan bahasa asing.

Sunhwa merenung mata yang paling cantik itu... Dia tidak mahu berkelip biarpun untuk sesaat.
Alis yang sempurna. Setiap yang tercipta pada wajah Jungkook terlihat begitu hampir sempurna. Sunhwa memegang baju tidur lelaki itu lantas menariknya rapat.

Tangan Jungkook beralih ke pinggang Sunhwa.

Tangan Jungkook beralih ke pinggang Sunhwa

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Bumi seolah berhenti berpusing. Jam seakan berhenti berdetik.

Mata redup milik lelaki itu begitu mengkhayalkan dan mempesona.

Mata redup milik lelaki itu begitu mengkhayalkan dan mempesona

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tawa laki itu jelas membuatkan dirinya ketagih.

Sunhwa menelan air liur sambil meengalihkan pandangannya ke lantai

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sunhwa menelan air liur sambil meengalihkan pandangannya ke lantai. Dia masih keliru. Perasannya bercelaru...

Jungkook menyentuh dagu Sunhwa dengan hujung jari lalu mengangkat semula wajah perempuan itu. " Why?"

Sunhwa menggeleng dan sedaya upaya tidak membiarkan pandangan mereka bertembung. Jungkook menarik tangannya daripada pinggang Sunhwa seraya berganjak setapak ke belakang.

Sepi mula menyelubungi ruang-ruang antara mereka.


Janggal.

Satu perasaan aneh mula mengetuk pintu hati Sunhwa. 


Jungkook mengusap belakang tengkuknya. " Aku rasa aku patut tidur sekarang... Aku dah rasa mengantuk."

Sunhwa mengangguk sambil menggosok lengannya. Dia masih perlukan masa. Belum sempat Jungkook memulas tombol pintu, Sunhwa menarik hujung baju tidurnya. Jungkook memusingkan kepala.

Sunhwa menjingkitkan kakinya lalu memberi sebuah ciuman pada pipi lelaki itu.

" Goodnight."

Jungkook menyentuh pipinya.

Jungkook menyentuh pipinya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sunhwa cepat-cepat menutup dan mengunci pintu biliknya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sunhwa cepat-cepat menutup dan mengunci pintu biliknya.

Dia yakin dia sudah mulai menyukai lelaki itu.

Namun, sekadar rasa suka tidak bermakna dia memberi 'lampu hijau' kepada lelaki itu.

Tambahan pula,

lelaki itu mempunyai perasaan yang sama ke?

E Y E S

**✿❀ ♥ ❀✿**


Mana watak lelaki lain? Em...
(ノ*>∀<)ノ♡

Support me , vote and comment juseyo (づ ̄ ³ ̄)づ♥

Purrfect • JungkookWhere stories live. Discover now