#12

11 4 0
                                    

Seorang pria sedang duduk di bangku panjang rumah sakit menunggu kabar tentang keadaan sahabatnya yang masih dalam penanganan dokter.

Ia kaget ketika sesuatu yang dingin menempel di pipinya yang putih.

"Hoi dingin!" ucapnya sambil memegang pipi putinya.

"Upss, maaf abis dari tadi gue liatin lo bengong mulu, nih buat lo minum biar gak ngantuk" seraya mengambil minuman kaleng yang di tangan Dania.

"Thanks"

Denis meneguk minuman kaleng itu lalu meletakannya pada bangku panjang rumah sakit, ia mengucek ucek rambutnya sendiri karena rasa gelisah yang sudah meliputi hatinya.

"Denis khawatir ya?" tanya Dania.

Denis hanya diam dan berdiri sambil berjalan kesana kemari menunggu kabar.

Penantian mereka tak sia-sia sang dokter keluar dari ruang operasi sambil memberikan senyum ramah yang dimilikinya.

"Keluarga Rizal?"

"Ya dok saya ibunya, bagaimana keadaan anak saya dok?"

"Allhamdulilah anak ibu sudah selesai di operasi namun dia masih dalam keadaan koma mungkin efek dari kecelakaan"

"Jadi kapan anak saya bisa sadar dari koma dok?"

"Saya kurang mengetahui dengan pasti mungkin nanti malam atau paling lambat esok pagi, kecelakaan itu cukup parah untuk tubuh anak ibu saat ini"

"Ya Allah Tole" ibu Tole meneteskan air matanya.

"Boleh masuk?" tanya Denis

"Maaf saat ini belum boleh"

Denis mengangguk, ia melihat dari kaca keadaan sahabatnya. Ardan menepuk pundak Denis.

"Ayo kita pulang" ucapnya.

☔☔☔

Ardan memandangi foto kenangan bersama teman temannya di atas kasur miliknya. Lalu ia meletakan kembali foto itu dan mengambil telfon genggam miliknya.

On chat

Dania_Khanza : Ardan nanti ke RS lagi?

Ardan Ravelo : Iya, kamu ikut gak?

Dania_Khanza : Aku nyusul habis ngajar aku ke cafe dulu minta izin buat kalian

Ardan Ravelo : Yaudah sama Denis aja aku langsung kesana

Dania_Khanza : Gak papa ko aku sendiri

Ardan Ravelo : Dania sayang aku mau kamu aman ok? Bareng Denis nanti aku chat dia

Dania_Khanza : Makasih ya Ardan:)

Ardan Ravelo : What Ardan? Panggilan sayangnya mana?? :(

Dania_Khanza : Makasih pangeran Adanku:)

Ardan Ravelo : As you wish my love, aku jemput sebentar lagi ya

Dania_Khanza : Iya aku tunggu

Ardan menuruni anak tangga dan menyalami tangan sang ibu.

"Ardan ibu dengar Tole kecelakaan" Ardan mengangguk

Raindrop(Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang