Author Pov
"Fy, lo turun ke bawah cepetan! "
Suara bariton itu terus saja mengganggu dirinnya. Secepat mungkin Alfy keluar dari kamar.
Alfy sedikit berlari agar kakaknya itu tidak memberikan hukuman push-up 50 kali.
Yah, itulah yang di latih kakakknya, katanya agar disiplin.
Akhirnya Alfy sampai di sumber suara tersebut. Dan...
"Astagfirullah" spontan Alfy mengucapkan kalimat itu,dan membuat kedua orang itu menoleh ke arah Alfy.
Ya Allah. Kapan gue bisa hidup tenang lagi? Kok macan tiba-tiba pulang?
"Lo kenapa? " Tanya Kak Andrian, kakak Alfy yang kedua
"E-e nggak, kenapa lo manggil gue?" Jawab Alfy dingin tapi dengan napas terengah-engah.
Belum Kak Andrian menjawab, orang itu langsung memberi perintah.
"Lakukan Laporan, dan perkenalkan diri sedetail-detailnya! "
Ha?, dia udah lupa sama adeknya?
Walaupun merasa aneh, tapi sekujur tubuh Alfy merinding mendengar suara itu,suara yang ia takuti selama hidupnya.
Demi Tuhan, suara ini lebih serem daripada suara kuntilanak.
Dengan badan di tegapkan, tangan di kepal, semuanya harus sikap sempurna. Alfy memperkenalkan diri pada Kak Aldy kakak Alfy pertama, yang baru pulang dari dinasnya. Kakaknya ini selalu pulang pulang 4 bulan sekali
"Lapor, saya Alfy Hinata , saya seorang pelajar dari SMA Sakti Jakarta, saya mempunyai sahabat yaitu Raya. Oh, ya saya punya dua kakak yang kekejamannya melebihi ibunya bawang merah Laporan selesai"
Alfy melakukan laporan super cepat, dan seketika ia menyadari sesuatu apa yang barusan dia ucapkan.
Mampus, ngomong apa lo Fy, tadi?
"Lo ngomong apa tadi? " Tanya kedua kakakknya serempak.
"Emang lo ga denger gue ngomong apa barusan? " Jawab Alfy dengan cuek dan dingin. Tapi sebenarnya Alfy sedang menyembunyikan the power of ketakutannya.
"Mau gue selepet lo hah?, btw masih kejaman Kak Aldy loh yaa daripada gue,gue mah cowo baik-baik" Sindir Kak Andrian
"Cowo baik-baik pala lu peyang, suka ngasih cewe 50 kali push-up lo bilang baik??!!"
"Lo doang!!! " Jawab Kak Andrian tak mau kalah.
"Lo berdua berisik tau ga? Lo berdua push-up 60 kali!, cepat! ambil posisi sempurna push-up dan mulai dari sekarang! " Dan lagi-lagi kakaknya itu membuat perintah
Alfy dan Kak Andrian mengambil posisi tengkurap posisi sempuarna push up, dan mulai menghitung serempak.
Kenapa hari ini gue apes banget, tadi siang gue baru di kasih makan sit-up sama Pak Handoko. Aishh
"40"
"41"
"42"
Dan Alfy merasa kepalannya pusing bukan main. Lalu
Semuannya gelap
🍑🍑🍑
"Gue di pindahkah papah tugas ke Jakarta. Buat lebih sering jagain lo, sama Alfy" Ucap Kak Aldy
"Ha? Kok Pap.."
"Papah minta tolong sama Komandan gue"
"Kok bisa?" Tanya Kak Adriam masih penasaran. Pintu tiba-tiba terbuka.
"Kak, gue pingin makan" Ucap Alfy memotong.
Sebenarnya Alfy ingin memotong ucapan Kakaknya tadi. Mendengar kata "Papah" membuat hati Alfy sakit kembali. Mengingat kejadian 5 Tahun lalu.
"Yaudah ayo" Jawab Kak Andrian.
🍑🍑🍑
Selesai makan Alfy hanya menunggu kakak-kakaknya yang sedang makan, sedikit canggung memang.
"Lo istirahat dulu sono" Ucap Kak Aldy untuk memecah keheningan di meja makan.
"Hm" Balas Alfy singkat. Lalu Alfy naik keatas
🍑🍑🍑
Line
Disitu terpapang jelas nama Raya
Fy, Haidar besok tanding Futsal sama anak SMA Victor, lo mau nonton?
Ha? Kt siapa?
Ck, lo sih kudet, Lo mau nonton apa engga?, kalo engga gue mau nemenin Kak Bastian basket nih hehe
Dmn nntnya?
Lapangan sekolah, lo mau ikut ga?, btw besok gue mau cerita kenapa tiba-tiba kak Bastian suruh gue nemenin dia basket
Hm gue g ikt
Aish,banyak nanya tapi akhirnya gaikut juga,anak siapa si lo?
Btw, lo udh g suka sm
Kakak gue?Kakak yang mana?
Andrian pea
Hehe, gue masih suka tapi, tau ah dia cuek banget sama gue
Berjuang dong
Apaan lo bilang berjuang, tapi lo sendiri belum pernah perjuangin cowok,btw kakak lo udah semester berapa?, hehe cuma nanya
Cih Kepo lo
Yaudah sono tidur
Cuma Raya yang ngebuat mood gue balik lagi.
Bagus ga sih? Wkwk
Jangan lupa Vomment ya :))
KAMU SEDANG MEMBACA
LIFE-Kehidupan Remaja SMA
Teen FictionGadis yang memiliki sifat manja jika menemukan boneka lucu, dan merengek untuk meminta seseorang membelikannya. Sampai suatu hari sifat Gadis itu berubah ketika melihat kejadian yang sangat menyeramkan bagi dirinnya. Sifat Gadis itu berubah 180 dera...